Esports menjadi ladang pendapatan bagi para pemain, penggemar ataupun sponsor dari tim yang bertanding pada turnamen-turnamennya. Hadiah yang menjanjikan ini membuat para pro gamer yang menggeluti esports enggan untuk meninggalkan olahraga ini.
Turnamen adalah hal yang paling mereka tunggu, karena turnamen adalah ladang penghasil keuntungan bagi mereka, sekaligus sebagai ajang untuk menguji skill dan strategi mereka dalam bermain.
Tercatat bahwa lebih dari 350 tim berhasil memenangkan hadiah berupa uang pada turnamen esports di tahun 2017.
Pada akhir tahun 2017, The Esports Observer mengumumkan sepuluh tim teratas dalam 12 bulan terakhir, berdasarkan total pendapatan turnamen mereka.
Sekitar 22% dari total hadiah dalam satu musim turnamen didistribusikan pada 12 Agustus, setelah berakhirnya The International.
Turnamen terbesar DotA 2 ini mengakumulasikan total hadiah terbesar yang pernah didistribusikan di dunia esports yang nilainya telah melampaui $24 juta.
Bukan suatu kebetulan, jika 5 tim penghasil uang terbanyak di tahun 2017 berasal dari tim dengan performa terbaik dari The International.
Team Liquid memenangkan $10,9 juta padakemenangannya di The International 7, dan dipastikan menduduki posisi pertama ketika tiba akhir tahun 2017. Dari $13,38 juta yang diperoleh, Team Liquid mengumpulkan sebanyak $12,12 juta (lebih dari 90%) dari judul esports DotA 2, sedangkan sisanya berasal dari kemenangan mereka di CS:GO, Overwatch, PUBG, FIFA, Super Smash Bros., Street Fighter V, Halo, Hearthstone, Heroes of the Storm, Quake, StarCraft II, dan Clash Royale.
Di sisi lain, Newbee kalah di babak final The International 7 dan kehilangan kesempatannya untuk menjadi tim pertama yang memenangkan The International sebanyak 2 kali secara beruntun.
Namun, Newbee tetap mendapat $3,95 juta dari pertandingan masyhur tersebut. Hampir seluruh pendapatan Newbee berasal dari turnamen DotA 2, dan kurang dari total $50.000 yang dimenangkan, berasal dari Hearthstone, Overwatch, dan League of Legends.
Organisasi esports tersukses ketiga tahun 2017 berdasarkan hadiah yang dimenangkannya adalah LGD Gaming, berkat performanya di The International. Tidak hanya satu, tetapi dua timnya, LGD.Forever Young dan LGD Gaming dari China Qualifier, berhasil masuk sampai babak semifinal dan memenangkan total $4,3 juta untuk organisasi induk mereka.
Bukan kebetulan jika sebagian besar dari 10atlet esports teratas berasal dari judul esports DotA 2, yang secara tidak langsung menempatkan DotA 2 sebagai judul esports terbaik di dunia.
Sebanyak 6 dari 10 tim terdata (Team Liquid, Newbee, LGD, Virtus.pro, Invictus, dan OG) memenangkan sebagian besar pendapatan mereka dari turnamen DotA 2. Sedangkan 3 tim lainnya (OpTic, EnVyUs, dan FaZe Clan) bergantung pada pendapatan dari CS:GO dan Call of Duty. Dan yang terakhir, Samsung yang sudah dibeli oleh KSV Esports, memperoleh pendapatannya melalui League of Legends.
(Disunting oleh Satya Kevino; Disadur dari The Esports Observer)
