Meskipun kelahiran tahun 2000, Watt Dewa United bukanlah nama baru lagi dalam industri esports ini. Bagaimana tidak? ia memulai karirnya sejak usia 17 tahun dan bergabung secara resmi sebagai pro player Mobile Legends di Team NXL di tahun 2017 lalu.
Ia juga termasuk sebagai pemain dengan riwayat tim yang banyak sehingga pengalamannya dalam beradaptasi dengan tim dan variasi pertandingan sudah tak perlu diragukan lagi!
Setelah cukup lama menjadi bagian dari GPX, pria dengan nama asli Super Awatt Supriyadi ini secara mengejutkan memutuskan untuk berganti haluan ke Dewa United. Apa yang terjadi? Yuk kenalan lebih dekat dengan pria hebat satu ini!
Biodata dan Profil Watt Dewa United
Stage name milik Watt diambil dari potongan nama lengkapnya yaitu Super Awatt Supriyadi. Setelah hampir membersamai GPX sekitar 2 tahun, tepat di Juni 2023 lalu ia akhirnya memutuskan untuk bergabung dengan Dewa United.
Meskipun pada pertandingan debutnya di tim ini belum memberikan hasil yang maksimal, namun sosoknya menjadi sorotan di partai perdana MPL Indonesia Season 12.
Watt berhasil mempertontonkan pada para penggemar berupa tempaan pengalamannya, terbukti dengan mikro skill dan makro game yang dilakukannya. Pertunjukan ini berhasil membawa Dewa United mengalahkan Aura Esports.
Berikut adalah biodata dan profil dari Watt mulai dari usia, tanggal lahir, hero andalan hingga riwayat timnya yang fenomenal,
- Nama Lengkap: Supriadi Dwi Putra
- Tanggal Lahir: 7 Juli 2000
- Agama: Kristen
- Asal Kota: Pontianak
- Usia: 24 Tahun (per 2024)
- Tahun Aktif: 2017-sekarang
- Posisi: Gold Laner
- Hero Andalan: Karrie, Claude, Beatrix, Bane, dan Brody
- Akun Instagram: @watt0707
- Riwayat Tim:
- 2017-2018: Team NXL
- 2018: Aerowolf Pro Team
- 2018-2019: ONIC Esports
- 2019: Louvre Esports
- 2019-2020: Aerowolf
- 2021-2023: GPX
- 2023-sekarang: Dewa United Esports
Apa Alasan Kepindahan Watt Ke Dewa United?
Berkaca kembali ke riwayat esports dalam karir Watt, sebenarnya bukan hal yang aneh jika dirinya memutuskan untuk berpindah tim. Mengingat dirinya sudah memiliki banyak pengalaman berpindah-pindah tim dalam waktu cepat.
Namun para penggemar cukup kaget melihat prestasi dirinya yang cukup stabil di GPX tapi mendadak memutuskan untuk berpindah haluan.
Bosan Main di MDL
Salah satu alasan paling utama kepindahan Watt Dewa United di tahun 2023 lalu yaitu karena dirinya mengaku sudah bosan bermain di MDL.
Pada beberapa wartawan ia mengaku jika ia cukup lelah hanya diturunkan dalam skala MDL sejak tahun 2020 oleh tim-tim sebelumnya.
Watt beranggapan jika gameplay yang dimiliki antara MDL dan MPL cukup berbeda sehingga ia ingin berkembang lebih jauh.
Banyak Tim Esports yang Menawarkan Dirinya
Selama masa pencariannya, pria kelahiran tahun 2000 ini sebenarnya diapproach oleh beberapa tim esports di Indonesia.
Hanya saja ia memilih Dewa United Esports karena alasan personal, yaitu kedekatan dirinya dengan salah satu anggota tim.
Watt Dewa United Langsung Menunjukkan Performa yang Luar Biasa di MPL ID S12
Nampaknya keinginan Watt Dewa United memang cukup besar untuk bisa berlaga di MPL. Meskipun pada akhirnya keluar di posisi ke-6 setelah dikalahkan oleh Geek Fam, namun kemampuannya layak untuk diapresiasi terutama setelah mengalahkan Aura Fire.
Bahkan atas kemampuannya inilah, Watt mendapatkan penghargaan sebagai Man of The Match dalam laga tersebut.
Selama MPL musim ke-12 ini juga, Watt berhasil membawa Dewa memenangkan Team of The Week #6 dan penghargaan individu yaitu Week 7 MVP.
Deretan Prestasi Watt Dewa United
Banyaknya pengalaman Watt tentu sejalan dengan prestasi yang selama ini dia dapatkan. Apapun tim yang ia masuki, hampir semuanya berhasil ia sumbangkan juara dari kompetisi-kompetisi besar. Beberapa diantaranya dan yang paling fenomenal adalah:
1. Langganan Juara MPL Pada Musim Awal
Sejak awal berkarir sebagai pro player, Watt sudah berhasil unjuk gigi dengan memenangkan banyak kejuaraan besar termasuk diantaranya MPL.
Bahkan sebagai pemain lama, ia sudah mengevap pertandingan perdana MPL Indonesia Season 1 sejak tahun 2018 lalu. Sungguh fenomena yang jarang terjadi mengingat usianya yang masih cukup muda.
Saat bergabung dengan NXL di tahun 2017, ia berhasil melalui tahapan kualifikasi MPL Season 1 sebelum akhirnya keluar menjadi juara utama pada tahun setelahnya.
Pada akhir tahun 2018, ia juga sempat membersamai ONIC dan keluar sebagai juara 3 pada MPL Indonesia Season 2 setelah dikalahkan oleh EVOS dengan skor tipis 1:2.
Bersama Louvre di tahun 2019, dirinya juga berhasil menjuarai MPL Indonesia Season 3 sebagai runner up.
Bahkan di tahun 2021 lalu saat dirinya masih bersama , Watt juga berhasil menyumbangkan juara 3 pada MPL musim ke-7. Luar biasa sekali bukan?
2. Memborong Banyak Penghargaan Individu
Selain mendapatkan banyak penghargaan besar di ranah MPL Indonesia, ia juga menjadi sangat terkenal karena koleksi penghargaan individu yang dimilikinya.
Saat di MPL musim pertama, Watt bahkan berhasil mendapatkan penghargaan Final MVP. Saat bergabung dengan Aerowolf, Gold Laner andalan ini berhasil mencatatkan penghargaan individu seperti Week 5 MVP dan Most Improved Player dalam MPL Indonesia Season 5.
Terbaru, Watt Dewa United juga berhasil membawa timnya mendapatkan Team of The Week #6 dan Week 7 MVP pada MPL Indonesia Season 12 yang berlangsung bulan September 2023 lalu.
3. Selalu Tampil All-Out di Kompetisi MDL Indonesia
Kompetisi MDL Indonesia baru mulai dipermainkan sejak tahun 2020. Pada tahun itu jugalah Watt juga hadir sebagai salah satu pesertanya.
Selama Watt berlaga beberapa kali di ranah MDL, ia seringkali berhasil tampil memukau dan menarik perhatian baik itu lawan maupun pengamat.
Tak heran, meskipun timnya tak berhasil meraih juara utama dalam setiap kompetisinya, namun Watt mampu menunjukkan performa individualnya yang luar biasa.
Dirinya menjadi Week 1 MVP saat bersama Aerowolf di tahun 2020 pada kompetisi MDL Indonesia Season 1. Sedangkan saat bersama Geng Kapak di laga MDL Indonesia Season 4, Watt juga berhasil mendapatkan penghargaan Week 6 MVP.
Pecahnya lagi, saat bersama GPX di tahun 2022, Watt juga berhasil mendapatkan penghargaan individu berupa Regular Season MVP dan Week 1 MVP pada MDL Indonesia Season 6.
Penghargaan ini semakin mengukuhkan kemampuan dan kualitas bertanding individual dari Watt tak peduli apapun tim yang membersamainya.
Nah demikianlah profil dan deretan prestasi gemilang si pemain lama Watt Dewa United yang dikatakan makin tua makin jadi dan matang dalam segi permainannya. Semoga dirinya masih bisa terus berprestasi untuk waktu yang lama dalam skena MLBB ini!