Bermain game di perangkat Android tidak hanya bergantung pada layar yang besar atau baterai yang tahan lama, tetapi juga pada performa chipset Android terbaik.
Chipset Android adalah komponen utama yang berfungsi sebagai otak dari sebuah perangkat, memainkan peran penting dalam menentukan seberapa baik pengalaman gaming kamu.
Mulai dari kecepatan pemrosesan hingga kualitas grafis, chipset menjadi elemen yang sangat menentukan.
Dalam artikel ini, kamu akan diajak mengenal lebih dalam tentang peran chipset pada perangkat Android dan menemukan rekomendasi chipset terbaik yang wajib kamu jadikan referensi sebelum membeli smartphone baru.
Mengenal Chipset Pada HP Android
Chipset adalah komponen vital dalam sebuah smartphone yang sering disebut sebagai otak perangkat.
Fungsinya mencakup pengelolaan seluruh sistem, seperti pemrosesan data, grafis, hingga penghematan daya baterai.
Semua ini sangat mempengaruhi kinerja keseluruhan perangkat, terutama saat digunakan untuk aktivitas berat seperti bermain game.
Pentingnya memilih chipset yang tepat membuat banyak konsumen kini lebih selektif saat membeli smartphone.
Tidak hanya untuk meningkatkan pengalaman bermain game, chipset juga berkontribusi dalam efisiensi daya dan kemampuan multitasking.
Beberapa chipset Android terbaik modern bahkan dilengkapi dengan teknologi kecerdasan buatan (AI) dan GPU canggih, menjadikan perangkat semakin andal dalam menjalankan tugas berat.
Daftar Chipset Android Terbaik Untuk Game
Berikut adalah daftar chipset Android terbaik yang menawarkan performa luar biasa untuk bermain game.
Setiap chipset Android terbaik ini telah diakui performanya berdasarkan penilaian dari AnTuTu 10, platform pengujian yang terpercaya di dunia teknologi.
1. Dimensity 9400
Salah satu chipset terbaik dari MediaTek, Dimensity 9400, hadir dengan skor AnTuTu yang mencengangkan, yaitu 3153336.
Dengan konfigurasi 1x Cortex-925 berkecepatan 3,6GHz dan GPU ARM Immortalis-G925, performa chipset ini mampu menjalankan game kelas berat dengan mulus.
Selain itu, keunggulannya juga terletak pada dukungan fotografi hingga 320 MP dan kemampuan perekaman video 8K@60FPS.
Beberapa smartphone yang menggunakan chipset ini termasuk Oppo Find X8, Vivo X200, dan Redmi K80 Ultra.
2. Snapdragon 8 Gen 3
Dibuat dengan fabrikasi 4 nm oleh TSMC, Snapdragon 8 Gen 3 mendapatkan skor AnTuTu sebesar 2064591.
Dengan teknologi triple ISP 18-bit, chipset ini mampu memproses foto berkualitas hingga 200 MP dan mendukung gaming dengan grafis tinggi.
Smartphone gaming seperti ASUS ROG Phone 8 dan Xiaomi 14 memanfaatkan kekuatan dari chipset ini untuk memberikan pengalaman terbaik bagi pengguna.
3. Dimensity 9300 Plus
Sebagai versi yang lebih kuat dari Dimensity 9300, Dimensity 9300 Plus memiliki skor AnTuTu 2125715. Teknologi AI yang terintegrasi di dalamnya juga meningkatkan efisiensi pemrosesan data.
Chipset Android terbaik ini dilengkapi dengan delapan inti CPU berkecepatan hingga 3,4GHz, yang membuatnya mampu menjalankan berbagai aplikasi dan game berat dengan lancar.
Dimensity 9300 Plus juga didukung fitur Mediatek Adaptive Gaming Technology untuk meningkatkan efisiensi daya ketika bermain game, serta Network Observation System (NOS) untuk fitur optimalisasi sinyal WiFi yang hemat daya.
Xiaomi 14T Pro dan iQOO Z9 Turbo Plus adalah contoh smartphone yang mengandalkan chipset ini.
4. Exynos 2400
Samsung menghadirkan Exynos 2400, yang mencetak skor AnTuTu sebesar 1760700. Dibekali teknologi AMD RDNA™3, chipset ini mampu menghasilkan grafis berkualitas tinggi dan realistis, sangat cocok untuk penggemar game.
Exynos 2400 dilengkapi GPU Xclipse 940, dibangun pada arsitektur AMD RDNA™ 3 untuk memberikan pengalaman bermain game yang lebih imersif.
Dengan hardware yang mendukung ray-tracing, chipset ini mendukung tampilan bayangan dan pantulan realistis untuk menampilkan dunia game yang lebih hidup.
Dan dengan CPU yang ditenagai oleh Arm® Cortex®-X4, gameplay menjadi super responsif, sementara kecepatan refresh layar 4K 120Hz membuat pergerakan menjadi mulus dan stabil, bahkan selama pertandingan dengan intensitas tinggi.
Selain itu, dukungan AI pada chipset ini mempermudah pengguna dalam berbagai pekerjaan kreatif. Samsung Galaxy S24+ adalah salah satu perangkat yang menggunakan chipset ini.
5. Snapdragon 8 Gen 2
Sebagai salah satu chipset Android terbaik flagship, Snapdragon 8 Gen 2 memiliki skor AnTuTu sebesar 1548852.
Chipset Android terbaik ini dirancang untuk efisiensi daya dengan penghematan hingga 40 persen, sehingga sangat cocok untuk sesi gaming panjang.
Beberapa smartphone yang menggunakannya adalah ASUS Zenfone 10, ASUS ROG Phone 7 Ultimate, dan Samsung Galaxy S23.
6. Dimensity 9300
Dimensity 9300 merupakan versi standar dari Dimensity 9300 Plus, dengan skor AnTuTu 2083491.
Dukungan GPU Immortalis-G720 memberikan tambahan performa sebesar 46%, penghematan daya sebesar 40%, dan penghematan bandwidth memori sebesar 40% dalam adegan game dengan geometri yang berat.
Dengan menggabungkan desain CPU 8-core dengan hardware raytracing generasi ke-2, Dimensity 9300 memberi para gamer pengalaman raytracing 60 FPS yang mulus sehingga mencapai efek pencahayaan tingkat konsol.
Oppo Find X7 5G dan Vivo X100 5G adalah smartphone yang mengandalkan performa chipset ini.
7. Exynos 2400e
Sebagai varian lebih hemat dari Exynos 2400, Exynos 2400e tetap memberikan performa andal dengan skor AnTuTu 1618176.
Meskipun performanya sedikit lebih rendah, chipset ini masih sangat cocok untuk bermain game. Smartphone seperti Samsung Galaxy S24 FE menggunakan Exynos 2400e sebagai otaknya.
Memilih chipset Android terbaik yang tepat adalah langkah penting untuk mendapatkan pengalaman gaming terbaik.
Dengan memahami spesifikasi dan keunggulan dari setiap chipset Android terbaik, kamu bisa menentukan perangkat yang paling sesuai dengan kebutuhan dan preferensi.
Baik kamu pemain kasual maupun penggemar game kelas berat, daftar chipset di atas bisa menjadi referensi utama sebelum membeli smartphone baru.
Pastikan untuk menyesuaikan pilihan dengan anggaran serta kebutuhan aktivitas harian kamu!
