Video game merupakan salah satu industri yang memiliki prospek cerah di era digital seperti sekarang ini. Dengan dukungan infrastruktur jaringan internet yang semakin luas, gadget yang powerful, serta sistem monetisasi yang baik, pasar game diprediksi akan terus bertumbuh semakin tinggi.
Menilik dari Statista, industri game global tahun 2020 mengalami pertumbuhan hingga 9,3%, dengan pendapatan sebesar 159,3 US Dollar. Angka tersebut berhasil mengalahkan gabungan penghasilan dari industri olahraga serta film.
Dengan potensi tersebut, maka tidak heran jika banyak anak muda berlomba-lomba menjadi developer game handal. Karena selain persaingannya yang masih belum ketat, potensi pendapatan yang bisa diperoleh juga sangat menggiurkan.
Nah, bagi kamu yang saat ini tertarik menjadi developer game yang sukses, berikut sudah kami rangkum beberapa tips yang bisa dilakukan.
Cara Menjadi Developer Game yang Sukses
Benefit gaji yang besar, pasar yang berkembang, serta klien multinasional menjadi beberapa contoh gambaran yang akan kamu dapatkan sebagai developer game yang sukses. Pertanyaannya, bagaimana cara meraih kesuksesan sebagai game developer?
Selain membuat website dengan hosting untuk memamerkan portofolio pekerjaan. Berikut merupakan faktor-faktir yang bisa kamu asah dan kembangkan, jika ingin menjadi seorang developer game handal.
Suka Bermain Game
Langkah pertama untuk menguasai sebuah skill dan menjadi yang terbaik dibidangnya adalah dengan menyukai apa yang kamu lakukan.
Sebagai contoh, seorang pemain sepakbola kelas dunia seperti Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi sejak kecil sudah memiliki kegemaran bermain sepakbola.
Seiring berjalannya waktu, kegemaran tersebut kemudian diolah dengan cara berlatih di akademi, belajar skill permainan secara profesional, hingga mereka bisa masuk ke jajaran pemain sepakbola elit di dunia.
Hal yang sama juga berlaku untuk profesi lainnya, termasuk developer game. Jika kamu ingin sukses di bidang ini, mulailah dengan menyukai game dan permainan yang ada sekarang. Pengalaman bermain dan mempelajari game yang sudah ada nantinya mampu membuat kamu menemukan pola serta ide-ide baru yang bisa dikembangkan.
Memiliki Skill Pemrograman yang Mumpuni
Setelah kamu menemukan hal-hal menyenangkan di industri yang dikerjakan, selanjutnya kamu perlu mengasah skill dan keahlian yang dimiliki. Pelajarilah berbagai game engine, software atau tools pendukung lain yang bisa membantu proses bekerja sebagai developer game.
Sebagai informasi, game engine sendiri merupakan sebuah software atau perangkat lunak yang membantu developer game untuk mendesain alur serta grafis permainan.
Pada umumnya, setiap game engine memiliki bahasa pemrograman yang berbeda-beda, Unreal Engine misalnya, ia mengharuskan developer untuk memahami bahasa C++, sementara Game Engine Unity memakai bahasa pemrograman C#.
Meski begitu, jika kamu sudah bergabung dengan perusahaan pengembang game terkenal, ada kemungkinan kamu akan menggunakan game engine custom yang dibuat khusus untuk pengembangan perusahaan tersebut.
Maka dari itu, sebaiknya kamu tidak terpaku dengan software engine atau teknologi tertentu agar bisa lebih fleksibel.
Bisa Bekerja dalam Tim
Menilik dari banyaknya pekerjaan serta tanggung jawab yang harus diselesaikan ketika membuat sebuah game, rasanya tidak berlebihan jika seorang game developer dituntut untuk memiliki keahlian komunikasi yang baik.
Social skill dalam bentuk komunikasi dan negosiasi bisa membantu kelancaran sebuah project, baik ketika berkoordinasi dengan rekan kerja satu tim atau dari divisi lain.
Sebagai developer game, pekerjaan sehari-hari juga tidak bisa dilepaskan dari Quality Assurance atau QA tester yang memiliki tugas untuk memastikan game layak diluncurkan ke pasar.
Alhasil, kamu harus bisa bersikap profesional, bisa menjadi pendengar yang baik, bersedia menerima kritik secara terbuka, serta tidak egois. Sayangnya hal ini menjadi tantangan tersendiri bagi para pengembang di ranah teknologi, bahkan hal ini juga terjadi kepada Steve Job di awal karirnya.
Menguasai desain Visual dan Audio yang Baik
Selain memiliki skill teknis dalam hal game engine, developer game handal biasanya juga mempunyai selera yang baik dalam hal desain visual serta audio.
Sebagai informasi, saat ini mayoritas game dibangun dengan storytelling yang panjang dan kompleks. Alhasil, agar lebih mudah dipahami dan dinikmati oleh para penggemar, sebuah game perlu memiliki grafis visual menarik dan imajinatif sesuai dengan karakter yang ingin disampaikan.
Kamu bisa menggabungkan skill teknis dengan pengetahuan atau selera desain visual untuk membuat permainan lebih atraktif dan menarik minat banyak orang.
Pengetahuan soal desain dan audio yang baik nantinya juga bisa membantu ketika kamu perlu melakukan koordinasi dengan tim desain.
Bergabung dengan Komunitas
Berkomunitas adalah salah satu cara untuk menemukan support system serta orang-orang yang pas untuk bertukar pengalaman.
Komunitas di Industri game sendiri saat ini sudah sangat besar dan tersebar secara luas di seluruh dunia, sehingga kamu bisa mendapatkan berbagai informasi, update, serta tips dari para senior maupun orang yang masih sama-sama belajar.
Salah satu contoh manfaat yang bisa didapatkan dari komunitas adalah relasi atau networking. Hal ini sangat penting bagi para pemula agar bisa mendapatkan pekerjaan atau project pertama.
Selain itu, kamu juga bisa memperoleh trend terbaru terkait perkembangan industri yang ada. Misalnya, jika kamu memiliki minat untuk bekerja sebagai developer game PC, maka pasar yang cocok adalah negara-negara maju seperti Korea, Amerika Serikat, dan Jepang.
Sementara untuk pasar lokal Indonesia, saat ini masih didominasi oleh tren game mobile yang lebih fleksibel serta tidak membutuhkan daya komputasi tinggi.
Punya Keinginan untuk Terus Belajar dan Meningkatkan Skill
Terakhir tapi tidak kalah penting, jika kamu ingin sukses sebagai developer game maka harus punya kemauan tinggi untuk terus belajar. Jangan sungkan untuk belajar di forum atau komunitas yang kamu ikuti, karena perkembangan teknologi saat ini sangat cepat terjadi.
Itulah beberapa tips agar kamu bisa menjadi developer game yang sukses. Selain cara di atas, sebenarnya masih ada faktor lain yang bisa berpengaruh, misalnya seperti pemilihan mentor, genre, hingga teknologi yang dipelajari. Semoga informasi di atas bermanfaat ya!