Meskipun didominasi oleh para pria, ternyata ada banyak pemain esports tercantik yang sering membuat penggemar salah fokus.
Kehadiran para pro player wanita di ranah esports ini tentu menambah warna baru sekaligus mendapatkan ruang tersendiri di hati para penggemar.
Bahkan diantaranya banyak yang dinobatkan sebagai esports wanita tercantik di dunia, tidak hanya karena pesonanya tapi juga skill serta prestasinya selama bertanding.
Bagi yang penasaran dengan pemain esports tercantik plus lihai dalam bermain game, maka kamu wajib membaca artikel ini sampai selesai.
Simak daftar lengkapnya di bawah ini!
5 Pemain Esports Tercantik di Dunia
Saat ini bermain game bukan hanya sekedar hiburan yang menyenangkan semata, namun menjadi salah satu karir yang banyak diminati oleh semua orang tanpa terkecuali, termasuk oleh para wanita.
Pemain wanita yang menggeluti game secara profesional pun jumlahnya juga semakin bertambah dari tahun ke tahun.
Selain kepiawaian dalam bermain game, tampilan fisik dari pemain wanita ini pun kerap mencuri perhatian.
Berikut wajah-wajah cantik yang kerap mengisi skena kompetitif esports dari seluruh dunia:
#1. Sasha “Scarlett” Hostyn
Memulai karir sejak usia 18 tahun, Scarlett langsung mendapatkan perhatian dari pecinta Starcraft II.
Tak hanya karena kecantikannya, pro player asal Kanada yang satu ini juga berhasil menjadi pemuncak laga sebanyak dua kali secara berturut-turut dalam The NESL Iron Lady menjadi magnet perhatian pecinta Starcraft II.
Skill Scarlett semakin tajam setelah Ia menjalani pelatihan di Korea Selatan dan membuat karirnya pun makin gemilang.
Bahkan Scarlett menjadi satu-satunya pemain wanita yang berhasil mengalahkan pemain pria pada pertandingan Starcraft II di Korea.
Scarlett yang saat ini berseragam Shopify Rebelion telah mengantongi hadiah sebesar $453,597.56 atau setara dengan 6,9 Miliar Rupiah. Saat ini pemain cantik asal Kanada ini menempati ranking 488 dunia dan 17 di Kanada.
#2. Julia “Juliano” Kiran
Pemain esports tercantik lainnya yang juga sering membuat penggemar salah fokus saat pertandingan adalah Juliano.
Pemain asal Swedia ini memulai karirnya pada tahun 2010 sebagai gamer profesional untuk CS:GO.
Tahun 2013 adalah titik kebangkitan karir Juliano dalam kiprahnya sebagai pemain pro. Druidz yang digawangi olehnya berhasil mengalahkan tim Alternate pada Electronic Sports World Cup 2013: Women.
Sayangnya ia sempat meninggalkan CS:GO untuk berkiprah sebagai pemain Valorant di tahun 2021, namun Maret 2023 lalu ia comeback dan memperkuat G2 Gozen.
Bahkan ia juga berhasil menjadi pemenang dalam ajang tertinggi Valorant yaitu VCT 2022: Game Changers Championship sebagai juara pertama.
Hebatnya lagi, selama hampir 13 tahun berkiprah sebagai pemain esports, wanita cantik yang kini berusia 29 tahun ini telah mengumpulkan pundi-pundi uang sebesar $96,304.47 atau setara dengan 1,4 Miliar Rupiah.
Hal ini membuat Juliano saat ini menempati urutan ranking 2933 dunia dan ranking 96 di Swedia.
#3. Petra Stoker
Deretan pemain esports tercantik selanjutnya adalah Petra Stoker. Pemain berkebangsaan Belanda ini mengawali karirnya sebagai pemain CS:GO, namun sama halnya Juliano, Stoker memilih banting setir dan menggeluti game Valorant pada tahun 2021 lalu.
Meskipun berubah haluan, Petra pun tetap berhasil membuktikan diri dan prestasinya. Dimana pada tahun 2022 lalu, dirinya dan tim G2 Gozen berhasil memecahkan rekor menjadi pemenang pada World Championships dalam dua kategori game yang berbeda, yakni CS:GO and Valorant.
Pemain yang kini genap berusia 30 tahun ini telah menjalani sekitar 27 turnamen dengan perolehan pendapatan $77,522.96 atau setara 1,1 Miliar Rupiah. Petra saat ini menempati posisi 3592 ranking global dan ranking 44 di Belanda.
#4. Viktoria “Tory” Kazieva
Rusia merupakan salah satu negara yang populer dalam dunia gaming. Selain itu negara ini pun terkenal dengan wanita-wanitanya yang cantik dan rupawan, Tory (Виктория Казиева) salah satunya.
Tory memulai kiprahnya sebagai pro player profesional pada usia 19 tahun. Ia memulai karirnya dengan menjadi CS:GO player, dimana kompetisi Cross Border Esports 2017 adalah debutnya dalam skena kompetitif CS:GO.
Sayangnya kala itu, ia finish di peringkat 5-8 pada fase kualifikasi. Namun hal tersebut sudah menjadi pengalaman yang berharga untuk prestasi-prestasinya saat ini.
Karir Tory sebagai CS:GO player pun semakin gemilang, Ia pun baru-baru ini sukses mengantarkan Nigma Galaxy menjadi pemuncak dua kali berturut-turut pada ESL Impact Season 1 dan 2.
Pemain pro berzodiak Gemini ini berhasil membukukan pendapatan sebesar $64,545.13 atau setara dengan 992 Juta Rupiah. Hal ini membuat Tory menempati peringkat 4232 top world dan peringkat 170 di Rusia.
#5. Anastasia “Glance” Anisimova
Masih dari Rusia, Glance merupakan pro player Valorant untuk tim G2 Gozen. Ia memulai karirnya sejak tahun 2020, kompetisi Girls’ House – EU Open #1 menjadi kompetisi profesional pertama yang ia jalani.
Meski hanya finish pada posisi 5-6, namun Glance terus berkembang seiring dengan jam terbangnya dalam skena kompetitif Valorant.
Salah satu pemain esports tercantik di dunia ini berhasil menjadi pemuncak dalam VCT 2023: Game Changers EMEA Stage 2 pada bulan Juli lalu.
Sedangkan saat ini, ia dan timnya yaitu G2 Gozen tengah bersiap untuk menghadapi Stage 3 yang akan diselenggarakan pada bulan September 2023.
Selama 3 tahun berkarir sebagai pro player Valorant, Glance berhasil membukukan pendapatan $49,886.73 atau setara dengan 700 Juta Rupiah.
Glance yang saat ini berusia 25 tahun berhasil menempatkan dirinya pada peringkat 211 seantero Rusia.
Nah demikianlah deretan 5 pemain esports tercantik dari seluruh dunia. Meskipun berparas cantik, namun skills dari para pemain ini cukup mematikan loh. Jadi jangan sampai lengah dengan paras mereka yang menawan ya!
