Sebanyak 24 tim PUBG Mobile terbaik di Indonesia saling bertarung di PUBG Mobile Pro League Season 2 yang menawarkan total hadiah sebesar USD 150 ribu. Dimulai sejak 14 Agustus 2020, gelaran esports PMPL ID Season 2 memiliki kisah-kisah menarik dari kehadiran para pemain yang baru menjalani debutnya di liga PUBG Mobile terbesar di Indonesia.
Bersama dengan Florian “Wolfy” George, salah satu caster di PMPL, ia akan memberikan buah pemikirannya mengenai siapa saja pemain pilihan yang patut disorot saat liga berjalan. Siapa sajakah mereka? Berikut adalah daftarnya.
MORPH Team – Zaay dan Frenzzy
Zaay dan Frenzzy resmi menjadi pemain baru MORPH Team ketika mereka mengikuti PUBG Mobile World League 2020: East Season Zero. Meski kurang meraih hasil memuaskan namun kesuksesan mereka menjuarai turnamen skala nasional baru-baru ini membuktikan bahwa kehadiran kedua pemain ini patut diwaspadai oleh tim lain ketika PMPL Season 2.
“Keduanya memiliki kemampuan individu yang kuat. Ditambah lagi pengalaman pertama mereka di PMWL juga bakal menjadi modal yang sangat baik mengingat hanya 2 tim Indonesia yang bermain di PMWL.” ungkap Wolfy.
Geek Fam ID – Mort
Perombakan pemain dilakukan oleh Geek Fam ID menjelang PMPL Fall Split dengan menghadirkan tiga pemain sekaligus. Salah satunya adalah Mort yang sebelumnya bermain di Team Flash ID. Meski baru menjalani debut perdana di PMPL namun kemampuan aim yang keras dengan berbagai prestasi di tim sebelumnya menjadi catatan Wolfy mengapa Mort layak menjadi sorotan.
Enam Sembilan Esports – Viel
Pernah bermain di PMCO Spring Split bersama Victim Esports, Viel sukses membawa Enam Sembilan Esports lolos ke PMCO Spring Split. Memiliki kemampuan mid-long range combat yang bagus dan mengandalkan SKS sebagai senjata andalannya, Viel diyakini bisa membawa timnya meraih prestasi lebih tinggi saat PMPL.
AURA Esports – Steve
Meski harus kehilangan Kent yang menyebrang ke ONIC Esports, AURA Esports menghadirkan Steve yang sebelumnya bermain di Ghost Alliance. Julukan wonderkid memang layak disematkan kepadanya mengingat ia memiliki kemampuan individu yang tinggi. “Bergabung bersama AURA dimana mereka mempunyai level yang tinggi semua membuat kemampuan Steve meningkat pesat.” kata Wolfy.
RRQ Ryu – Mildway
Menjelang PMPL Fall Split, RRQ Ryu menghadirkan Mildway yang sebelumnya pernah menjadi rekan satu tim Boboho, pemain The Pillars Slayer saat masih bersama Profesional Esports. Meski sempat hengkang dari ranah kompetitif namun ia memiliki keunggulan dari segi sniper bolt action yang mematikan.
The Pillars – Onta
Menjadi kuda hitam di PMPL musim lalu, The Pillars Slayer mendatangkan Onta untuk memperkuat tim yang didirikan oleh Ariel NOAH. “Kemampuan individu yang tinggi dipadu dengan tim yang memiliki kerjasama dan chemistry yang bagus di musim lalu membuat kehadiran Onta diharapkan bisa membawa The Pillars melangkah lebih jauh saat PMPL Fall Split nanti.” kata Wolfy.
Menarik untuk dilihat bagaimana pemain-pemain debutan ini akan membawa tim yang ia bela untuk bisa meraih prestasi setinggi mungkin. Jangan lewatkan pertarungan garang 24 tim PUBG Mobile Indonesia yang memperebutkan gelar juara PMPL Indonesia Season 2 melalui platform streaming resmi Facebook Page PUBG Mobile Indonesia.
