Dalam dunia esports Indonesia, profil tim RRQ (Rex Regum Qeon) tidak pernah lepas dari sorotan. Dikenal sebagai “Raja dari Segala Raja,” tim ini telah menorehkan prestasi gemilang di berbagai cabang game kompetitif, mulai dari Mobile Legends, PUBG Mobile, Pont Blank, Dota 2, dan masih banyak lagi, walaupun seperti Dota 2 dan Point Blank sudah tidak memiliki divisinya.
Profil tim RRQ tidak hanya mencerminkan kekuatan dalam bermain, tetapi juga strategi, manajemen, dan dedikasi tinggi dari seluruh elemen tim, mulai dari pemain hingga pelatih.
Didirikan pada tahun 2013 oleh Andrian Pauline dan Riki Suliawan, profil tim RRQ mengalami pertumbuhan signifikan sejak pertama kali dibentuk.
Meskipun awalnya fokus pada Dota 2, seiring berkembangnya industri esports, RRQ membuka divisi baru seperti Mobile Legends: Bang Bang, PUBG Mobile, hingga membentuk akademi pemain muda.
Yang membuat profil tim RRQ begitu menarik adalah bagaimana tim ini mampu beradaptasi dengan cepat terhadap perubahan meta dan dinamika kompetisi.
Mereka dikenal karena manajemen yang solid, struktur pelatihan yang disiplin, serta komitmen tinggi dalam pengembangan pemain. Tak heran, profil tim RRQ menjadi inspirasi dan kiblat bagi banyak tim esports lainnya di Indonesia.
Andrian Pauline: Sang CEO di Balik Sukses RRQ
Andrian Pauline, atau yang lebih dikenal dengan nama RRQ AP, adalah sosok penting dalam profil tim RRQ. Memulai karirnya sebagai pemain Counter Strike, ia telah melewati berbagai fase dalam dunia esports. Dari menjadi pemain cadangan di XCN, hingga akhirnya membentuk tim RRQ bersama rekannya, perjuangan AP penuh dengan determinasi.
Pada awalnya, profil tim RRQ hanya berfokus pada Dota 2, dan operasional tim dibiayai sendiri oleh AP. Namun, semangatnya yang luar biasa akhirnya membuahkan hasil saat RRQ melebarkan sayap ke divisi lain.
Pada tahun 2017, mereka membentuk divisi Mobile Legends, Point Blank, dan PUBG Mobile, dan sejak saat itu, profil tim RRQ melejit ke tingkat nasional bahkan internasional.
AP tidak hanya memimpin secara strategis, tetapi juga menjadi simbol komitmen dan profesionalisme dalam membangun ekosistem esports yang sehat dan kompetitif di Indonesia.
Baca Juga: Profil dan Biodata RRQ AP: Dari Pro Player Jadi CEO Organisasi Esports Sukses Indonesia!
7 Divisi Tim RRQ
Sejauh ini organisasi esports Rex Regum Qeon (RRQ) sudah mempunyai 7 divisi yang berlaga di berbagai game esports, berikut adalah profil tim RRQ di setiap divisi serta para pemain yang ada di dalamnya.
1. RRQ Mobile Legends
RRQ Hoshi: Inti dari Profil Tim RRQ
Sebagai divisi utama, RRQ Hoshi menjadi wajah dari profil tim RRQ dalam kompetisi Mobile Legends. Tim ini memiliki susunan pemain dan staf pelatih yang solid.
Dikenal luas oleh komunitas, tim ini terus mengalami pergantian generasi yang sangat baik. Pemain-pemain seperti RRQ Toyy, Dyrennn, Idok, Rinz, Sutsujin, hingga Hazle, menjadi tulang punggung tim dengan berbagai gaya bermain dan spesialisasi yang beragam.
Di belakang layar, ada sosok seperti Xoxo sebagai manajer tim, Khezcute sebagai pelatih, dan NMM sebagai analis, yang bersama-sama membangun tim ini bukan hanya sebagai kelompok pemain, tapi sebagai unit kompetitif yang solid dan adaptif.
- RRQ Xoxo (Tim Manajer): Mantan pro player yang kini menjadi sosok penting di balik layar.
- RRQ Khezcute (Coach): Berpengalaman di Dota 2, kini menjadi pelatih cerdas untuk RRQ Hoshi.
- RRQ NMM (Analis): Eks pro Dota 2 yang kini menyusun strategi untuk MLBB.
- RRQ Toyy (Gold Laner): Pemain muda penuh potensi yang naik dari MDL ke MPL.
- RRQ Dyrennn (EXP Laner): Penuh dedikasi dan kini menjadi pilar penting tim.
- RRQ Idok (Roamer): Pemain dengan kemampuan membaca permainan lawan yang luar biasa.
- RRQ Rinz (Mid Laner): Muda, berbakat, dan sudah tampil di panggung besar.
- RRQ Sutsujin & Hazle (Jungler): Dua jungler andalan dengan latar belakang yang kuat.
Untuk baca profil dan biodata lengkap pemain RRQ Hoshi, bisa langsung klik di sini.
RRQ Sena: Wadah Regenerasi
Tim ini menjadi tempat berkembangnya talenta muda yang kelak memperkuat RRQ Hoshi. Dalam profil tim RRQ, keberadaan RRQ Sena sangat penting:
- Yongken (Tim Manajer), Rave (Head Coach), dan Dom (Coach) membimbing para pemain muda.
- Pemain seperti IYanZz, Chenn, Danielsa, Kaeya, Agoy, Benji, dan Moai adalah bintang masa depan yang siap bersinar.
RRQ Kaito: Ekspansi ke Filipina
Profil tim RRQ tak hanya kuat di Indonesia, tetapi juga berekspansi ke Filipina lewat RRQ Kaito, tim MDL yang diisi oleh:
- Tets (Manajer), Pauuu (Coach), Kenji (Analis)
- Pemain seperti Minguin, Ferdz, Denjiro, Kelvin, Memmmee, dan Seiji memperkuat kehadiran RRQ di skena Filipina.
Hal ini menunjukkan bahwa profil tim RRQ bersifat internasional dan terus berkembang lintas negara.
2. RRQ Ryu (PUBG Mobile)
RRQ Ryu menjadi salah satu tim yang paling ditakuti. Dipimpin oleh pemain kawakan seperti Nerpehko dan Genfos, tim ini menunjukkan konsistensi luar biasa dalam turnamen besar.
Lapar, pemain yang dikenal dengan gaya bermain agresif dan tajam, menjadi ujung tombak serangan. Pelatih Svafvel dan analis Nougat memainkan peran penting dalam menjaga performa tim tetap stabil, terutama dalam kompetisi tingkat tinggi yang menuntut adaptasi cepat dan koordinasi matang.
- RRQ Svafvel (Coach): Legenda PUBG yang kini sukses sebagai pelatih.
- RRQ Nougat (Analis): Otak di balik strategi tim.
- RRQ Nerpehko (Rusher): Pemain senior yang loyal sejak 2018.
- RRQ Genfos (In-Game Leader): Mantan pemain PUBG PC yang kini jadi jenderal tim.
- RRQ Lapar: Eks EVOS dan Bigetron yang kini membawa warna baru di RRQ.
Semua nama ini melengkapi profil tim RRQ sebagai kekuatan besar di kompetisi PUBG Mobile Indonesia.
Ingin tahu lebih lengkap lagi tentang profil dan biodata pemain RRQ Ryu? Kalian bisa langsung baca di sini.
3. RRQ Kazu (Free Fire)
Divisi Free Fire dari Rex Regum Qeon dikenal dengan nama RRQ Kazu. Tim ini menjadi salah satu kekuatan besar di scene Free Fire Indonesia, dikenal dengan strategi permainan yang solid, chemistry tim yang kuat, serta kedalaman pengalaman dari masing-masing pemain dan staf pelatihnya.
Dalam berbagai turnamen besar, RRQ Kazu kerap tampil konsisten dan menjadi ancaman serius bagi tim-tim papan atas lainnya.
Di balik kesuksesan RRQ Kazu, ada sosok TomoMKS yang berperan sebagai manajer tim. Ia dikenal sebagai pribadi yang disiplin dan detail dalam mengatur segala kebutuhan tim, dari logistik hingga strategi jangka panjang.
Di sisi pelatih, RRQ Ady menjadi sosok sentral dalam mengarahkan permainan tim. Meski masih berusia 28 tahun, Ady sudah mengantongi pengalaman hampir lima tahun sebagai pelatih Free Fire, menangani tim-tim besar seperti Boss Knightmare dan RANS Esports sebelum akhirnya bergabung dengan RRQ.
Peran analis dipegang oleh RRQ Lorenz, yang membantu tim dalam membaca meta dan gaya bermain lawan. Untuk urusan di lapangan, RRQ Kazu diperkuat oleh pemain-pemain muda berbakat seperti RRQ Dutzz yang dikenal sebagai grenader andalan, RRQ Abay yang karismatik dan konsisten meski masih 17 tahun, serta RRQ MaaL dan RRQ 18DeerMKS yang menambah kedalaman strategi dalam tim.
Dengan kombinasi pengalaman, talenta muda, dan manajemen yang solid, RRQ Kazu siap terus bersaing di puncak kompetisi Free Fire Indonesia dan dunia.
4. RRQ Valorant
Divisi Valorant dari Rex Regum Qeon menjadi salah satu tim papan atas yang cukup disegani di scene Asia Tenggara.
Dibentuk dengan ambisi tinggi, RRQ Valorant menghadirkan kombinasi menarik antara pemain lokal berbakat dan pemain internasional yang berpengalaman, menciptakan harmoni dalam kekompakan dan gaya bermain agresif nan disiplin.
Di kursi pelatih, ada sosok RRQ Ewok yang bertanggung jawab menyusun strategi, memoles potensi para pemain, dan memastikan tim tetap fokus di setiap pertandingan.
RRQ Warbirds dan RRQ Xffero menjadi pilar penting dalam eksekusi permainan cepat yang menjadi ciri khas tim ini. Keduanya dikenal punya aim tajam dan insting rotasi yang presisi, seringkali jadi pembeda saat pertandingan berlangsung sengit.
Sementara itu, RRQ Estrella dan RRQ Jemkin memberikan stabilitas dalam permainan tim, dengan kemampuan menjaga site dan mendukung rekan-rekan setimnya lewat permainan yang cermat.
Di sisi lain, kehadiran RRQ Monyet, RRQ Kushy, dan RRQ crazyguy memberikan warna tersendiri.
Monyet dan Kushy dikenal dengan permainan lurker dan kontrol map yang luar biasa, sementara crazyguy menambah kekuatan dengan pengalamannya sebagai salah satu pemain Valorant yang cukup disegani.
Dengan roster sekuat ini, RRQ Valorant bukan hanya siap bersaing di level regional, tetapi juga berambisi untuk menembus panggung dunia.
5. RRQ Honor of Kings (HoK)
Sebagai salah satu tim profesional Indonesia yang turut meramaikan scene Honor of Kings, profil tim RRQ menunjukkan keseriusannya dengan menghadirkan skuad penuh talenta dan ambisi tinggi.
Di bawah komando pelatih RRQ Good Luck, tim ini dibentuk dengan visi besar: membawa nama Indonesia bersinar di kancah internasional.
Para pemain RRQ HoK terdiri dari kombinasi pemain muda potensial dan sosok-sosok yang sudah teruji mentalnya dalam berbagai kompetisi.
RRQ Bai dan RRQ Nightmare menjadi dua pemain yang kerap mencuri perhatian berkat permainan agresif serta pengambilan keputusan cepat dalam situasi genting. Mereka berperan penting dalam membuka peluang serangan dan mengeksekusi teamfight.
Kemudian ada RRQ Wyvorz dan RRQ Muhfers, yang dikenal sebagai pemain yang tenang tapi mematikan. Permainan mereka kerap menjadi penyeimbang tim, menghadirkan stabilitas di setiap lini dan menciptakan momentum untuk comeback saat tim dalam tekanan.
Sementara itu, RRQ Harpist dan RRQ 663 hadir sebagai ujung tombak dengan mekanik tinggi dan kemampuan membaca map secara taktis, menjadikan RRQ HoK sulit diprediksi oleh lawan-lawannya.
Dengan chemistry yang terus dibangun dan bimbingan pelatih yang penuh strategi, RRQ HoK siap melangkah lebih jauh dan menjadi salah satu kekuatan utama di scene Honor of Kings regional maupun global.
6. RRQ eFootball
Tak hanya mendominasi mobile esports, profil tim RRQ juga memiliki kiprah yang kuat di dunia eFootball, baik untuk platform mobile maupun PC/console.
Divisi ini menjadi bukti bahwa RRQ serius mengembangkan cabang esports berbasis olahraga digital, yang kian hari makin digemari oleh banyak kalangan.
Di ranah mobile, RRQ memiliki dua pemain muda yang sangat potensial: RRQ Radinka dan RRQ Hudaaa. Keduanya dikenal memiliki refleks cepat dan pemahaman taktik yang sangat baik untuk level usianya.
Performa mereka secara konsisten membawa RRQ ke jajaran papan atas dalam berbagai turnamen nasional. Dengan gaya main atraktif dan agresif, Radinka dan Hudaaa telah membentuk duet berbahaya yang disegani lawan-lawannya.
Sementara itu, untuk lini PC/console, RRQ mengandalkan dua nama besar: RRQ Elgacor dan RRQ binongboys. Elgacor atau Elga Cahya dikenal sebagai ikon eFootball Indonesia. Berasal dari Lampung, ia telah membawa harum nama bangsa di turnamen internasional dengan segudang prestasi, membuatnya dijuluki “El Gacor”.
Di sisi lain, RRQ binongboys yang bernama asli Rizky Faidan juga merupakan bintang besar. Di usia muda, ia sudah menorehkan banyak gelar, membuktikan bahwa Indonesia punya talenta luar biasa di kancah dunia.
Gabungan kekuatan muda dan pengalaman membuat divisi RRQ eFootball layak diperhitungkan sebagai kekuatan utama dalam scene esports olahraga digital Indonesia.
Kalian bisa mengetahui profil dan biodata RRQ Elga dan RRQ Binongboys secara lengkap, beserta dengan prestasi mentereng mereka.
RRQ Brand Ambassador
RRQ Syalma, RRQ BB, RRQ Michelle, dan RRQ Angelia Christy adalah beberapa Brand Ambassador (BA) yang telah menjadi ikon dalam dunia esports Indonesia.
Masing-masing dengan latar belakang unik, mereka tidak hanya aktif di media sosial tetapi juga berperan penting dalam membangun komunitas RRQ Kingdom yang solid.
RRQ Syalma dikenal dengan dedikasinya sebagai BA yang humble dan dekat dengan fans. Selain itu, ia memiliki hobi skateboarding yang menjadikannya inspirasi bagi banyak orang.
Sementara RRQ BB, seorang BA yang berasal dari Korea Selatan, selalu tampil ceria dan aktif di berbagai event, memberikan warna tersendiri pada scene esports Indonesia.
RRQ Michelle, mantan anggota JKT48, kini menjadi streamer dan BA yang dikenal karena kelucuannya dan hubungan spesial dengan Youkatheo, seorang pro player Dota 2.
Di sisi lain, RRQ Angelia Christy menonjol sebagai selebgram yang juga aktif di TikTok, berbagi konten fashion dan kecantikan yang memikat banyak penggemar.
Talent RRQ
Tak hanya berfokus pada tim kompetitif, profil tim RRQ juga dikenal karena memiliki deretan talent yang turut memperkuat brand dan komunitasnya. Nama-nama seperti RRQ Snow, RRQ Dyffa, RRQ Uayfu, RRQ Talia, dan RRQ Fiel menjadi bagian penting dari ekosistem hiburan dan esports yang mereka bangun.
RRQ Snow mencuri perhatian publik lewat visual yang memikat dan gaya konten yang khas. Aktif di media sosial, ia dikenal sebagai gamer yang juga punya daya tarik tinggi di dunia hiburan digital.
Sementara itu, RRQ Dyffa, kekasih Skylar, dikenal karena pesonanya yang ceria serta interaksinya yang aktif dengan penggemar di media sosial.
RRQ Uayfu punya latar belakang menarik sebagai mantan penyiar radio. Suara khas dan kepribadiannya membuatnya mudah dikenali dan disukai.
Sedangkan RRQ Talia dikenal karena visualnya yang disebut mirip Jihyo TWICE, serta kepribadian lucu yang menghibur.
Di sisi lain, RRQ Fiel hadir sebagai mantan pelatih sukses yang kini menjadi talent. Perjalanannya dari pro player, coach, hingga figur publik membuktikan bahwa RRQ bukan sekadar tim, tapi juga rumah bagi berbagai karakter berbakat di dunia esports.
Mantan BA RRQ
Sebagai salah satu tim esports terbesar di Indonesia, profil tim RRQ pernah menggandeng sejumlah figur populer sebagai Brand Ambassador (BA). Deretan nama seperti Windah Basudara, Cahyaniryn, Allyc, dan Cookie Red turut memberi warna tersendiri dalam perjalanan RRQ di dunia hiburan digital sebagai mantan BA mereka.
Windah Basudara dikenal sebagai salah satu streamer paling berpengaruh di Indonesia. Dengan gaya kocak dan konten gaming yang menghibur, ia sukses menarik jutaan subscriber di YouTube. Perannya sebagai BA RRQ dulu semakin menguatkan posisinya di ranah esports lokal.
Cahyaniryn, atau Mega Dwi Cahyani, hadir sebagai seleb TikTok yang viral berkat kontennya yang ceria dan relatable. Sebelum dikenal luas seperti sekarang, ia sempat menjadi BA RRQ dan kini sukses membangun karir digital bersama sang suami, Andreas Setiawan.
RRQ Allyc juga sempat mencuri perhatian sebagai BA, terutama karena keahliannya bermain Valorant dan hubungannya dengan eks kapten RRQ Hoshi, Vyn. Sosoknya aktif di TikTok hingga YouTube, menjadikan Allyc idola baru di kalangan penggemar.
Sementara itu, Cookie Red dikenal lewat dunia cosplay dan game. Pernah menjadi BA RRQ, ia juga bersahabat dekat dengan Windah, dan sukses membangun komunitasnya sendiri dengan ciri khas penuh semangat dan kreativitas.
Profil tim RRQ bukan hanya sekedar tim esports, mereka adalah simbol dedikasi, profesionalisme, dan inovasi dalam dunia hiburan digital.
Dengan deretan pro player berprestasi, talent yang menghibur, serta para mantan Brand Ambassador yang menginspirasi, RRQ terus membuktikan diri sebagai kekuatan besar di industri esports Indonesia.
Di balik setiap kemenangan dan momen viral, ada komunitas solid yang dikenal sebagai RRQ Kingdom, para pendukung setia yang tumbuh bersama tim ini sejak awal.
Punya visi yang kuat dan semangat kompetisi yang tak pernah padam, RRQ siap melangkah lebih jauh, menembus batas dan menciptakan sejarah baru di kancah esports global.
