Bagi para pemain Trading Card Game (TCG) tentu sudah tidak asing lagi dengan salah satu nama TCG yaitu Magic: The Gathering (MTG). TCG pertama dan tertua di dunia ini tentu masih memiliki daya tariknya hingga saat ini.
Bagi yang belum tahu Magic The Gathering adalah salah permainan kartu di mana pemain akan menjadi seorang penyihir yang harus mengalahkan pemain lainnya dengan menggunakan berbagai sihir yang direpresentasikan dengan kartu.
Hingga saat ini, permainan Magic: The Gathering telah bekerja sama dengan beberapa franchise dari game-game maupun film besar seperti Marvel, Lord Of the Ring, dan lain sebagainya sebagai kartu permainan MTG.
Hal tersebut dilakukan oleh Wizards of the Coast selaku publisher untuk menarik pemain baru. Karena tindakan ini, banyak pemain yang menjadi penasaran terutama pemain yang senang pada franchise tertentu sehingga ingin mengenal dan mencoba bermain MTG.
Tapi bagaimana cara bermain Magic The Gathering? Yuk, baca artikel ini biar kamu bisa segera mencoba MTG.
Langkah Awal Cara Bermain Magic The Gathering
Tidak seperti TCG lainnya yang memiliki tempat khusus untuk menaruh dan memainkan kartu, MTG sendiri tidak memiliki tempat khusus.
Pemain bebas menaruh kartunya dimanapun selama bisa terlihat serta dapat dibedakan status kartu tersebut oleh lawan.
Playsheet/Arena Magic: The Gathering
Meski memiliki kebebasan, pemain wajib bisa membedakan posisi dari kartu yang ditaruh agar tidak menimbulkan kebingungan diantara pemain yaitu:
- Library: Tempat untuk menaruh deck pemain dengan posisi menghadap ke bawah.
- Graveyard: Tempat untuk menaruh kartu yang telah digunakan ataupun dihancurkan oleh lawan. Untuk posisi bisa disesuaikan diletakkan di bawah atau di atas Library.
- Exile: Tempat untuk menaruh kartu-kartu yang dikeluarkan dari permainan. Mirip seperti zona banish di Yu-Gi-Oh.
- Battlefield: Area untuk memainkan kartu yang disebut permanent. Permanent adalah kartu yang ketika dimainkan akan tetap berapa di area. Tidak ada batasan berapa banyak kartu yang bisa dimainkan oleh pemain di area battlefield.
- Lands: Tempat untuk memainkan kartu land. Sama seperti battlefield, lands area juga tidak memiliki batasan untuk dimainkan.
Perlengkapan dan Jenis-Jenis Kartu Magic The Gathering
MTG memiliki banyak mode permainan yang mempengaruhi jumlah kartu di dalam deck serta banlist yang berbeda-beda.
Namun sebagai langkah awal biar tidak bingung, penulis akan mengambil format permainan standard.
Untuk bermain format standar, pemain wajib memiliki 60 kartu di dalam Library (deck) dengan total 4 copy kartu yang sama, kecuali kartu basic land yang bisa dibawa lebih dari 4 copy.
Untuk jenis-jenis kartu di MTG sendiri terbagi menjadi 7 jenis secara umum, yaitu:
- Land:Kartu land adalah kartu yang digunakan untuk membuat mana yang digunakan sebagai cost untuk memainkan kartu.
- Creature: Kartu creature adalah kartu untuk memanggil mahkluk atau bisa disamakan seperti memanggil monster di Yu-Gi-Oh.
- Artifact: Kartu artifact adalah yang memiliki artwork seperti aksesoris dan senjata yang memiliki banyak fungsi.
- Enchanment: Enchanment adalah kartu yang bekerja untuk memberikan buff secara terus-menerus. Mirip seperti continuous spell di Yu-Gi-Oh.
- Planeswalker: Planeswalker adalah yang mereferensikan pemain untuk masuk ke area battlefield untuk memberikan tambahan efek. Untuk menggunakan efek planeswalker, kartu planeswalker harus memiliki royalty counter.
- Sorcery: Sorcery adalah kartu spell yang digunakan dapat digunakan 1 kali di giliran sendiri. Setelah selesai menggunakan efek sorcery, pemain akan menaruh kartu tersebut ke area graveyard.
- Instant: Instant adalah kartu yang sama seperti sorcery. Yang membedakan hanya pada waktu aktifasi kartu yang bisa digunakan kapan saja termasuk pada giliran lawan.
Setiap jenis kartu di MTG hampir memiliki anatomi kartu yang sama secara umumnya, yaitu:
- Nama Kartu: Nama kartu terletak pada bagian atas kartu.
- Mana Cost: Biaya mana yang harus dibayar oleh pemain jika ingin memainkan kartu tersebut dan sebagai identitas warna pada kartu. Sebagai catatan, kartu land tidak memiliki mana cost, sehingga pemain bisa memainkan kartu land secara langsung.
- Jenis Kartu: Jenis kartu terletak pada bagian bawah artwork.
- Rules Text: Kotak yang terletak pada bagian tengah bawah jenis kartu yang biasanya tertera efek kartu.
- Power/Toughness/Royalty Counter: Terletak pada bagian bawah kanan kartu yang berisi angka untuk mereferensikan daya serang, ketahanan dan royalty counter pada kartu. Kartu yang memiliki anatomi ini adalah kartu creature dan planeswalker.
Permainan MTG menggunakan sistem warna yang merepresentasikan gaya bermain, keunggulan, serta filosofi kehidupan. Hingga saat ini, MTG hanya memiliki 6 warna utama yaitu:
- Red (Mountain)
- White (Plains)
- Black (Swamp)
- Blue (Island)
- Green (Forest)
- Colorless (Tidak ada warna)
Pemain juga bisa mengkombinasikan beberapa warna hingga bermain semua warna untuk memperbesar potensi dari setiap warna, meskipun hal ini tidak disarankan untuk pemain pemula karena semakin banyak warna yang dimainkan tentu akan menjadi semakin sulit.
Bagi yang ingin lebih mengenal keunggulan serta filosofi dari setiap dari warna di MTG, kalian bisa langsung cek ke MTG Wiki ataupun mendatangi Local Game Store (LGS) dan komunitas di sekitar daerahmu untuk berdiskusi mengenai warna di MTG.
Aturan Dasar dan Cara Bermain Magic The Gathering
Victory Condition
Ada 3 cara utama yang bisa dilakukan oleh pemain untuk mengalahkan lawan yaitu:
- Buat life atau nyawa lawan menjadi 0.
- Melakukan deck out pada Library lawan.
- Menggunakan efek kartu winning condition seperti infect, poison, dan efek winning condition lainnya.
Turn Flow
Di awal permainan, setiap pemain akan menarik 7 kartu dari Library, kemudian pemain bisa melakukan mulligan berkali-kali dengan shuffle kembali semua kartu ke Library dan draw 7 kartu kemudian membayar penalty 1 kartu dikembalikan ke bawah library.
Sebagai catatan, penalty mulligan akan bertambah 1 kartu jika pemain terus melakukan mulligan serta setiap format permainan MTG memiliki aturan berbeda mengenai mulligan ini sehingga kalian wajib mengetahui aturan dasar format yang dimainkan.
Setiap putaran permainan terdiri dari 6 fase yang berlangsung secara berurutan:
1. Untap Phase
Merupakan fase pemain melakukan untap (kartu diubah ke posisi tegak) dari yang sebelumnya tapped (kartu posisi miring) di turn sebelumnya.
2. Upkeep Phase
Fase dimana pemain menyelesaikan efek kartu yang aktif pada fase upkeep ini.
3. Draw Phase
Merupakan fase dimana pemain menarik 1 kartu dari atas Library.
4. Main Phase 1
Pada fase ini, pemain boleh memainkan kartu sebanyak apapun dengan membayar mana cost yang tertera kecuali kartu land yang hanya boleh dimainkan 1 kali setiap gilirannya.
Cara umum untuk menghasilkan mana adalah dengan cara pemain harus memainkan kartu land lalu ubah posisi kartu menjadi posisi miring (tap) yang menghasilkan mana. Setiap land bisa menghasilkan warna tergantung pada rule text yang tertera.
Pemain wajib membayar mana cost sesuai dengan jumlah mana yang tertera dan warna yang diperlukan kecuali warna colorless yang bisa menggunakan warna apa saja.
5. Combat Phase
Pada fase ini, pemain bisa membuat creature posisi untap untuk menyerang lawan secara langsung dengan cara melakukan tap kartu creature sebagai tanda creature tersebut sudah menyerang.
Sistem combat MTG dihitung sebagai 1 aksi sehingga pemain wajib melakukan deklarasi serangan secara langsung ke lawan mengenai creature yang mana saja yang digunakan untuk menyerang lawan sekaligus.
Pastikan creature memiliki efek yang disebut haste ataupun sudah melewati 1 giliran karena setiap creature yang dipanggil oleh pemain memiliki summoning sickness.
Ketika lawan diserang, lawan boleh melakukan 2 aksi yaitu aksi untuk bertahan (block) atau menerima damage dari serangan pemain.
Untuk bertahan, lawan akan melakukan aksi yang disebut block pada creature yang menyerangnya dengan cara mendeklarasikan creature yang dimiliki dengan posisi untap untuk menghalangi serangan creature pemain.
Creature yang menyerang dan creature yang melakukan block akan saling menyerang satu sama lain dengan membandingkan daya serang dan ketahanan yang dimiliki masing-masing creature.
Jika daya serang creature lebih besar dari ketahanan creature, maka creature yang ketahanannya kalah, akan hancur dan damage tidak mengenai nyawa lawan kecuali creature memiliki efek trample yang memberikan selisih damage kepada nyawa lawan.
Jika daya serang creature sama besar dengan ketahanan creature, dan begitu juga sebaliknya, maka creature pemain dan lawan akan hancur bersama dan damage tidak akan mengenai nyawa lawan.
Jika daya serang creature yang melakukan block lebih besar dari ketahanan creature yang menyerang, maka creature pemain akan hancur dan damage tidak akan masuk ke nyawa lawan.
Lawan juga boleh memilih untuk menerima damage dari creature pemain dan mengurangi nyawa sesuai dengan daya serang creature tersebut.
6. Main Phase 2
Sama seperti main phase 1, pemain boleh memainkan kartu seperti pada main phase 1 dengan pengecualian pemain tidak boleh memainkan land jika sudah memainkan land di main phase 1.
7. End-Step Phase
Semua damage yang dimiliki creature akan hilang atau sembuh sesuai dengan original ketahanan creature dan para pemain menyelesaikan semua efek kartu pada fase ini. Jika sudah selesai maka giliran dilemparkan ke lawan.
Aturan Penting Lainnya Di Magic: The Gathering
Ada beberapa aturan penting yang harus diperhatikan ketika bermain MTG yaitu:
- Mana yang tidak terpakai tidak bisa disimpan ketika pemain lanjut ke fase berikutnya, sehingga pemain wajib menghabiskan mana yang telah dibuat atau menggunakan efek kartu yang memperbolehkan pemain menyimpan mana seperti Omnath, Locus of All.
- Land tidak memiliki mana cost sehingga tetap dihitung colorless meskipun memiliki warna border.
- MTG menggunakan sistem priority ataupun prioritas giliran sehingga pemain harus memahami sistem ini.
Kelebihan dan Kekurangan Magic: The Gathering
Meski MTG merupakan kakek buyut dari semua permainan TCG di dunia, MTG juga memiliki beberapa kelebihan dan kekurangan yaitu:
Kelebihan:
- Variasi format permainan yang sangat beragam membuat pemain akan sangat sulit untuk merasa bosan dengan permainan ini.
- Pemain bisa mengeksloprasi berbagai kombo, cara menang, gaya bermain yang sangat yang sangat beragam dan memungkinkan pemain untuk mendapatkan cara kemenangan sesuai dengan imajinasi pemain yang tidak ditemukan pada TCG lainnya.
- Tidak ada batasan aturan regional karena kartu wajib menggunakan bahasa Inggris untuk kompetitif, dan pemain bisa menggunakan kartu bahasa lainnya untuk bermain secara casual.
Kekurangan
- Harga kartu stapel yang sangat mahal dikarenakan kartu tersebut masuk jajaran META, keterbatasan ketersediaan kartu yang membuat kartu menjadi langka, dan acuan harga berdasarkan nilai mata uang US dollar.
- Tingkat kesulitan sangat tinggi untuk dipelajari karena mekanik permainan, arena permainan, ataupun aturan-aturan tidak tertulis yang cukup banyak sehingga bisa membingungkan pemain baru.
- Power Creep kartu yang sangat tinggi membuat pemain bisa menghabiskan banyak uang untuk membeli kartu terbaru meskipun tidak semua format permainan mewajibkan pemain untuk membeli kartu baru seperti format commander.
Akhir Kata
Magic: The Gathering adalah permainan TCG yang sangat unik dengan beragam cara bermain, kombo dan cara kemenangan yang sangat luas.
Keunikan serta kerjasama dengan franchise besar membuat pemain pasti ingin mencoba memainkan MTG.
Meskipun dibutuhkan waktu belajar yang sedikit lama dari TCG lainnya untuk bisa bermain dengan benar, penulis yakin jika MTG akan memberikan pengalaman yang menyenangkan bagi para pemainnya terutama pemain casual.