Dalam dunia Honor of Kings, terdapat banyak hero dengan latar belakang yang unik dan menarik. Salah satunya adalah Agudo, seorang anak hutan yang tumbuh di tengah alam liar dan menjalin persahabatan dengan makhluk raksasa bernama Furball. Bersama-sama, mereka menjadi kekuatan luar biasa yang bahkan dapat menghadapi pasukan besar sekalipun.

Kisah Hero Agudo Honor of Kings tidak hanya tentang kekuatan fisik, tetapi juga kebijaksanaan dan kecintaannya terhadap alam. Dengan pengetahuannya yang luas tentang tanaman obat serta kemampuannya untuk berkomunikasi dengan hewan liar, Agudo menjadi sosok penting dalam pertempuran melawan mereka yang ingin merusak hutan.

Sebelum mulai, baca juga build Agudo di Build Item Agudo Honor of Kings untuk Pemula

Kisah Hero Agudo Honor of Kings: Anak Hutan yang Legendaris

Kisah Hero Agudo Honor of Kings – Asal Usul Agudo

Agudo adalah seorang gadis muda yang dibesarkan oleh para Feralis dan dikenal sebagai “Anak Hutan” yang pernah bertarung di sisi manusia. Ketika masih bayi, Agudo ditinggalkan di tengah pegunungan dan diadopsi oleh makhluk penghuni hutan. Ia tumbuh bersama Furball, sahabat setianya, menjelajahi alam liar dan menemukan benih-benih ajaib yang memiliki kekuatan luar biasa.

Seiring waktu, ia semakin menyatu dengan alam dan meskipun berbeda dari penghuni hutan lainnya, Agudo tidak pernah merasa kesepian. Pada tahun ketika perang meletus di wilayah Tiga Kerajaan, konflik tersebut turut menyebar ke pegunungan tempat Agudo tinggal. Kelaparan melanda daerah tersebut, memaksa Agudo dan Furball untuk mencuri makanan dari manusia demi bertahan hidup.

Mereka tertangkap oleh pasukan Kerajaan Shu, tetapi bukannya dihukum, mereka justru diberikan banyak makanan untuk dibawa pulang. Sejak saat itu, pandangan Agudo terhadap manusia mulai berubah.

Beberapa waktu kemudian, ia kembali ke Kerajaan Yi dengan membawa tanaman obat dari pegunungan serta kekuatan magis yang diperolehnya sebagai “Anak Hutan”. Kehadirannya memberikan harapan baru bagi pasukan Yi dan menjadi titik balik dalam hubungan antara manusia dan para Feralis di Tiga Kerajaan.

Perjalanan Agudo di Pegunungan Shu

Di bagian barat daya Shu terdapat pegunungan panjang yang sejak zaman dahulu telah menjadi rumah bagi makhluk magis. Di sana hidup berbagai Feralis, binatang buas eksotis, serta hutan ajaib yang dapat berpindah tempat. Namun, kedatangan manusia dengan teknologi mekaniknya memicu konflik besar yang membuat para Feralis terpaksa mundur lebih dalam ke pegunungan.

Agudo ditemukan di tengah hutan belantara, sebuah tempat yang jarang dijamah manusia. Seekor Furball muda menemukan dirinya tertidur di dalam batang pohon yang berlubang. Saat Furball mengangkat kayu mati yang menutupinya, Agudo hanya tertawa riang. Senang dengan temuannya, Furball membawanya kembali ke desa Feralis. Sejak saat itu, Agudo dan Furball menjadi sahabat yang tak terpisahkan.

Saat berusia lima tahun, mereka secara tidak sengaja tersesat di dalam hutan magis. Kelaparan dan kelelahan, Agudo menemukan sebuah pohon raksasa yang bersinar. Ketika ia terbangun tiga hari kemudian, hutan tersebut telah menghilang, menyisakan sebuah benih hijau di telapak tangannya.

Sejak itu, ia semakin bersemangat untuk menjelajahi pegunungan, belajar tentang setiap tanaman dan jalur hutan, serta memahami kekuatan benih-benih yang ia temukan.

Agudo dan Perang di Pegunungan

Agudo mungkin akan terus hidup damai di pegunungan jika bukan karena perang yang terjadi di luar sana. Saat pasukan perang merambah lebih dalam ke hutan, sumber makanan menjadi semakin langka.

Setelah banyak pertimbangan, kepala desa memutuskan untuk membawa penduduk desa lebih jauh ke dalam pegunungan. Namun, Agudo tidak ingin kehilangan satu-satunya rumah yang ia kenal.

Di malam sebelum mereka pergi, Agudo dan Furball melihat desa mereka perlahan meredup dalam kegelapan.

Ia mengingat saat-saat hangat bersama keluarganya, petuah dari para tetua, serta cerita petualangan yang ia bagikan dengan anak-anak desa.

Ia tidak ingin melihat semua itu lenyap. Dengan tekad kuat, ia memutuskan untuk mencari cara agar mereka bisa tetap bertahan.

Kenali juga kisah hero lainnya di Kisah Hero Beatrix Mobile Legends: Si Ilmuwan Jenius!

Misi Mencuri Makanan

Dalam upaya menyelamatkan desanya, Agudo dan Furball mulai merencanakan pencurian makanan dari kamp tentara Shu. Malam demi malam, mereka menyelinap ke dalam kamp, menghindari penjaga, dan membawa kembali makanan untuk desanya.

Namun, pada suatu malam, mereka hampir tertangkap oleh salah satu perwira tentara yang terkenal kuat. Beruntung, perwira tersebut ternyata sedang berjalan dalam keadaan setengah sadar, dan Agudo berhasil melarikan diri tanpa diketahui.

Selama misi-misinya, Agudo mulai menyadari bahwa manusia tidak seburuk yang ia bayangkan. Pasukan Shu, meskipun terlibat dalam perang, tidak benar-benar ingin menghancurkan desanya.

Bahkan, mereka mulai meninggalkan lebih banyak makanan secara sengaja untuk diambil oleh Agudo dan teman-temannya. Hal ini membuatnya semakin ragu akan anggapan lama bahwa manusia adalah musuh.

Pertemuan dengan Zhang Fei dan Kongming

Saat pasukan Shu bersiap untuk bergerak menuju Jalur Surga, Agudo memutuskan untuk mengambil langkah berani. Dengan penuh percaya diri, ia berdiri di atas kepala Furball dan berteriak, “Aku tahu jalan menuju Jalur Surga!

Dan ini adalah hadiah untuk kalian karena telah memberikan upeti kepadaku!” Setelah berkata demikian, ia menghilang ke dalam hutan, meninggalkan pasukan Shu dalam keterkejutan.

Zhang Fei, salah satu jenderal Shu, terkejut dengan keberanian gadis kecil tersebut. Ia kembali ke tenda untuk bertanya kepada Kongming, yang hanya tersenyum tanpa berkata apa-apa, seolah telah meramalkan kejadian ini sebelumnya.

Skill Agudo di Game Honor of Kings

Sebagai hero dalam Honor of Kings, Agudo memiliki kemampuan unik yang menggabungkan kecepatan, kelincahan, dan kekuatan alam. Berikut adalah skill yang dimilikinya:

• Mountain Encounter (Pasif)

Melepaskan monster hutan untuk bertarung bersamanya.

• Wild Growth (Skill 1)

Menciptakan area rerumputan yang memberikan kecepatan gerak dan regenerasi HP bagi sekutu, serta memperlambat musuh yang melewatinya. Jika musuh bertahan terlalu lama di area ini, mereka akan terkena efek immobilize.

• Tumble, Furball! (Skill 2)

Mengisi tenaga dan berguling, memberikan damage terus-menerus kepada musuh. Setelah pengisian penuh, Agudo meluncur ke depan, memberikan damage lebih besar dan menjadi kebal terhadap satu efek crowd control.

• Gorge Mobilization (Skill 3 Ultimate)

Memerintahkan Furball untuk melompat ke lokasi target, memberikan damage dan efek knock-up kepada musuh. Furball akan bertarung secara mandiri dengan peningkatan kecepatan gerak, kecepatan serangan, dan perisai. Skill ini dapat digunakan kembali untuk memanggil Furball kembali ke sisi Agudo.

Baca juga Marksman Malefic Gunner! Kisah Hero Layla Mobile Legends

Penutup

Agudo bukan hanya seorang gadis liar yang tumbuh di tengah alam, tetapi juga simbol dari keharmonisan antara manusia dan alam.

Dengan kecerdikannya, keberaniannya, serta persahabatannya dengan Furball, ia telah membuktikan bahwa kerja sama antara manusia dan makhluk hutan dapat membawa perubahan besar.

Kisahnya menjadi inspirasi bahwa kekuatan sejati tidak hanya berasal dari senjata, tetapi juga dari hati yang peduli terhadap sesama.