Semua gamer tentu sudah tahu genre game turn based RPG yang selalu dibalur dengan unsur fantasi seperti penggunaan magic. Tapi pernah kebayang tidak jika dunia itu tiba-tiba kehilangan penggunaan kekuatan magic?
Kalau kalian penasaran dengan dunia fantasi yang tiba-tiba kehilangan magic, kalian bisa mencoba salah satu game yang berjudul LostMagic. Game ini masih dalam tahap early acces yang akan di publish tanggal 30 Januari 2025.
LostMagic merupakan game buatan Nokhook Entertainment dengan Brightika sebagai publisher dari game ini. Ketika artikel ini dibuat, Brightika sudah membantu publish beberapa game indie lainnya yang cukup menarik untuk dicoba gamer.
Review LostMagic
Kira-kira kejutan apa yang akan dibawakan oleh game LostMagic kepada para penggemar genre MMORPG turn based ini?
Apakah game-nya sudah matang mengingat rilis game ini dalam waktu dekat? Yuk kita cari tahu bareng dari artikel review LostMagic.
Spesifikasi Minimal Game
LostMagic bisa dimainkan melalui aplikasi Steam untuk PC dengan minimal perangkat yang dibutuhkan gamer adalah sebagai berikut ini:
-
- OS: Windows 10/11
- Processor: 2.5 GHz
- Memory: 1024 MB RAM
- Graphics: any Direct X11 Compatible Card
- DirectX: Version 11
- Storage: 2048 MB available space
First Impression LostMagic
Yang pertama penulis adalah menilai adalah tampilan dari Steam page terlebih dahulu, dimana bagi penulis gambar tampilan utama cukup creepy karena karakter yang dipakai memang karakter yang pada dasarnya seram seperti zombie dan skeleton.
Tapi setelah melihat sedikit trailer dari video penulis baru paham kalau game ini menggambarkan kalau penulis tidak selamanya harus menjadi seorang manusia, tetapi juga menjadi ras lainnya seperti elf dan demon.
Awal penulis masuk, yang pertama diberikan mengenai syarat dan ketentuan dari game ini. Salah satu hal yang biasa terjadi jika bermain game online.
Jujur sistem syarat dan ketentuan game ini seperti game jaman dulu yang harus dibaca semua dan di scroll ke bawah secara manual untuk dianggap pemain menyetujui ketentuan yang ada.
Setelah membaca, penulis langsung di bawa ke menu kustomisasi karakter. Pada menu kustomisasi karakter, penulis bisa mengatur gender, ras, gaya rambut, warna kulit, dan penampilan wajah seperti kumis misalnya.
Meski pilihan yang diberikan cukup terbatas, menurut penulis opsi yang diberikan sudah cukup dalam membuat karakter sehingga pemain tidak perlu pusing membuat karakter yang benar-benar detail.
Setelah selesai membuat karakter, penulis langsung bermain game dengan diberikan tutorial yang cukup unik.
Penulis belajar mekanik game ini sembari langsung bermain. Tidak seperti game sekarang, tutorial dilakukan secara terpisah sebelum masuk game.
Hal yang pertama dilakukan oleh penulis adalah melakukan percakapan dengan salah satu NPC bernama Danny, dimana penulis diberikan beberapa opsi percakapan yang bisa dipilih penulis. Bahkan penulis menemukan fitur skip yang langsung melewati percakapan.
Ketika sedang melakukan percakapan, penulis menemukan tanda di samping kiri opsi percakapan yang menandai bahwa jika penulis memilih opsi tersebut, penulis akan menerima quest dari NPC Danny.
Pada percakapan tersebut, penulis akhirnya melakukan quest pertama penulis, dimana penulis harus mengalahkan Ten Rats yang awalnya penulis kira mengalahkan 10 tikus, ternyata harus mengalahkan NPC yang bernama Ten Rats.
Quest pertama penulis yang cukup menggelitik, tapi di satu sisi penulis sedikit jengkel dengan developer karena berhasil membuat penulis diperdaya oleh developer. Pengalaman yang menghibur penulis.
Penulis harus pergi ke area lain, dimana penulis bisa berpindah ke area lain dengan berinteraksi dengan peta ataupun menggunakan tombol interaksi pada menu sebelah kanan.
Pada quest pertama, penulis bertemu dengan Ten Rats dan belajar tentang mekanik turn based dari game ini yang sangat sederhana.
Jujur awalnya penulis mengira mekanik battle yang diberikan akan seperti game turn based pada umumnya.
Ternyata penulis salah menilai karena penulis mengira akan menggunakan sistem mana untuk menggunakan magic, ternyata di game ini tidak ada sistem magic dan mana, melainkan sistem rage yang akan terisi secara perlahan selama battle.
Setelah berhasil dengan quest pertama dan mendapatkan reward, penulis lanjut untuk melakukan quest selanjutnya. Saat menjalankan quest, berhasil menemukan NPC yang menceritakan latar belakang yang terjadi di dunia LostMagic.
Penulis juga diperkenalkan sistem equipment dan penggunaan item yang menggunakan sistem RPG klasik. Selain itu, penulis harus mengapresiasi mengenai ketahanan efek item yang digunakan, dimana efek item akan berjalan sesuai dengan waktu real time.
Ada beberapa item yang efeknya berjalan selama durasi battle, dan tentu ada beberapa item yang hanya digunakan 1 kali.
Menurut penulis, sistem item ini membuat game terasa lebih realistis dan penulis merasa masuk ke dalam game LostMagic sendiri.
Pada 1 quest, penulis sengaja dibuat kalah ketika melawan zombie. Awalnya penulis merasa ini sepertinya developer salah membuat quest.
Tapi ternyata penulis baru sadar kalau penulis masih di sesi tutorial yang memang disengaja supaya penulis kalah.
Alasan penulis harus kalah karena developer ingin mengenalkan sistem respawn dan poin upgrade untuk memperkuat karakter ketika naik level. Sebagai informasi, ketika kalah dalam battle, pemain tetap akan mendapatkan reward meskipun cukup kecil.
Selama bermain, penulis menemukan beberapa gamer yang sedang online, dimana informasi keberadaan pemain lain bisa dilihat di bawah kanan layar. Penulis bisa melakukan whisper dan cek informasi pemain tersebut.
Meski penulis merasakan keseruan dari game ini, penulis sempat merasa ada 2 hal yang kurang dari awal mulai bermain. Sempat penulis abaikan, tapi setelah lama bermain, penulis tidak tahan dan coba melakukan setting ulang kembali.
Yang pertama mengenai suara musik dan sound effect (SFX). Penulis sempat sedikit kebingungan karena di luar game suara terdengar meski kecil karena memang penulis atur suara kecil. Tapi setelah coba in-game, suara tetap tidak terdengar.
Setelah penulis mencoba mencari setting, penulis baru sadar kalau musik dan SFX memang di setting untuk dimatikan dari awal. Penulis tidak mengerti kenapa tidak diatur untuk suara musik dan SFX terdengar meski kecil.
Yang kedua mengenai fitur full screen. Penulis lebih senang bermain secara full screen karena benar-benar ingin menikmati game yang sedang dimainkan.
Tetapi sayangnya, LostMagic tidak memiliki fitur full screen yang membuat penulis masih melihat tampilan bawah menu windows. Kedua kekurangan ini membuat pengalaman penulis yang sudah excited menjadi berkurang cukup jauh.
Selama bermain kurang lebih selama 2 jam, penulis merasa kalau game ini sangat kental dengan mekanik RPG klasik yang dipenuhi dengan strategi, grinding, dan story yang cukup fresh bagi penulis.
Sebagai informasi tambahan, penulis belum menamatkan game ini, karena meskipun masih early acces, gamer bisa baca di Steam page kalau game ini sudah memiliki ratusan quest dan lokasi yang bisa dijelajahi.
Aspek Interface LostMagic
Penulis akan membahas Heads Up Display (HUD) terlebih dahulu karena di awal permainan penulis tidak dibawa ke menu awal. HUD yang diberikan sudah hampir lengkap di awal permaian dan tertata hampir semua secara rapi.
Kenapa penulis bilang hampir lengkap? Karena di awal, ada 1 fitur yang belum bisa diakses hingga pemain mencapai story tertentu untuk membuka akses fitur ini, yaitu fitur chat dengan pemain lain secara global.
Untuk informasi yang diberikan sudah sangat lengkap yang sangat mempengaruhi dasar keputusan pemain seperti HP, rage dan informasi lainnya, serta informasi yang disampaikan melalui simbol-simbol yang ada juga mudah dipahami oleh pemain.
Tapi HUD LostMagic masih ada kekurangan pada tampilan penjelasan item yang harus di klik oleh pemain. Selain itu ketika ingin membeli item di shop dan ingin menampilkan penjelasan item, pemain sering kali melakukan aksi beli karena fitur klik ini.
Saran penulis mungkin bisa diberikan setting pada penjelasan item untuk langsung terbuka ketika pemain mengarahkan pointer mouse ke arah item yang ditunjuk.
Selama tutorial, penulis juga menemukan beberapa petunjuk yang arah menunjukkan fitur tidak pas dengan tombol fitur yang ada.
Terkadang, HUD seperti side quest menghalangi pandangan background yang tentu bisa ditutup untuk meliha lebih jelas.
Untuk HUD ketika battle, menurut penulis terdapat informasi mengenai giliran karakter yang akan menyerang. Karena menurut penulis fitur ini bukan hanya membantu pemain, tetapi juga memberi kesan lebih realistis jika pemain lebih mementingkan agility.
Untuk tampilan menu dibuat sangat sederhana dimana pemain hanya akan melihat karakter yang dimiliki, progress karakter, setting, dan pilihan server. Sayangnya tidak ada fitur exit yang membuat pemain harus menekan tombol X di ujung layar kanan atas.
Karena fitur keluar yang tidak benar, membuat aplikasi Steam masih mengira pemain masih bermain sedangkan aplikasi game sudah ditutup.
Aspek Gameplay LostMagic
LostMagic benar-benar sudah memberikan pengalaman bermain MMORPG yang dikemas dengan mekanik RPG klasik jaman dahulu. Meski demikian, menurut penulis pihak developer mencoba membawa perubahan mekanik pengganti mana dan magic.
Pemain akan berjelajah dan menyelesaikan berbagai quest yang ada untuk menemukan misteri dan melakukan grinding karakter untuk memperkuat karakter pemain untuk menjadi pemain terbaik.
Pemain selain melakukan grinding level karakter, pemain juga akan menemukan berbagai skill yang berbeda-beda tergantung ras yang digunakan pemain. Skill-skill tersebut bisa untuk serangan maupun skill pasif.
Di dalam game, pemain akan menggunakan mata uang yang terbagi menjadi 3 tingkatan yaitu, copper, silver, dan gold yang memiliki nilai yang berbeda-beda.
Pemain juga akan melakukan interaksi dengan para NPC untuk sekedar melakukan percakapan ataupun mengambil interaksi lainnya yang mempengaruhi jalannya cerita dan nasib dari para NPC tersebut meskipun tidak banyak NPC yang seperti ini.
Pemain bisa menggunakan berbagai jenis equipment selama masih memiliki slot pada karakter. Tetapi yang cukup menarik adalah fitur equipment belt yang membuat pemain bisa menaruh potion yang penting untuk dibawa ke pertempuran.
Untuk gameplay battle dengan musuh, pemain akan melakukan serangan secara bergiliran. Pemain hanya perlu memilih 1 jenis serangan yang ingin dilakukan.
Pemain bisa menggunakan skill karakter jika memenuhi syarat serta setiap skill memiliki cooldown.
Selain sekedar menyerang, terdapat fitur debuff yang mempengaruhi jalannya pertandingan seperti bleeding misalnya yang membuat karakter yang terkena efek ini kehilangan sejumlah HP setiap gilirannya.
Selain itu yang membuat battle di game ini menarik adalah beberapa debuff yang tidak bekerja pada musuh tertentu seperti bleeding yang tidak mempengaruhi musuh seperti skeleton yang membuat pemain harus memikirkan strategi lainnya.
Sayangnya pada fitur battle ini memiliki 2 kekurangan menurut penulis, yaitu mengenai informasi giliran antara pemain dengan musuh dan prioritas target yang ingin dikalahkan terlebih dahulu.
Jika pemain hanya melawan 1 musuh tentu game akan berjalan secara bergantian, tapi aturan tersebut tidak berlaku sepenuhnya jika melawan lebih dari 1 musuh secara bersamaan.
Contohnya seperti ketika penulis melawan skeleton dan skeleton king secara bersamaan. Penulis menyerang secara bergantian antara skeleton dan skeleton king, begitu juga sebaliknya, skeleton dan skeleton king akan menyerang secara gantian.
Di awal permainan tentu bukan hal yang besar, tapi jika kalian sudah bermain lebih jauh lagi, pemain akan menemukan beberapa skenario yang mungkin lebih baik membunuh musuh tertentu terlebih dahulu sebelum mengincar target lainnya.
Pemain juga bisa berkomunikasi dan mengecek profile dari karakter pemain lainnya dengan secara online jika berada di satu server dan tempat yang sama yang bisa ditemukan pada layar bawah kanan.
Aspek Graphic dan Sound LostMagic
turn-bas
Untuk Background Music (BGM) menurut penulis menggunakan musik yang biasa ditemukan pada game RPG pada umumnya. Tidak ada yang terlalu spesial menurut penulis untuk BGM yang diberikan.
Untuk SFX yang diberikan sangat-sangat minim, terlebih ketika pemain melakukan battle yang dimana pemain hanya mendengar suara klik untuk melakukan aksi, tapi tidak terdengar suara lainnya seperti terkena serangan atau suara angin ketika dodge serangan.
Grafik yang ditawarkan adalah 2D dengan detail 2D yang sangat baik dimana pemain akan dimanjakan dengan grafik 2D yang cukup bagus.
Meski begitu masih ada beberapa kelemahan yang cukup disayangkan seperti grafik 2D yang tidak bergerak ketika bermain diluar battle.
Selain itu, penulis juga menemukan antara beberapa karakter musuh dengan background yang terlihat tidak natural seperti karakter yang ditempel begitu saja ke background.
Apakah Worth It Memainkan LostMagic?
Menurut penulis, LostMagic cukup worth it untuk dimainkan oleh para gamer, terutama bagi para gamer yang menyukai genre MMORPG serta turn based RPG.
Game ini bisa dimainkan secara gratis, bahkan ketika full release nanti game ini akan tetap digratiskan oleh developer.
Meski demikian, pemain tetap bisa melakukan microtransaction di dalam game yang membantu pemain untuk lebih mudah dan menjadi lebih kuat dengan waktu yang lebih cepat.
Penutup
LostMagic berhasil memberikan nuansa baru bagi penggemar MMORPG dengan perpaduan mekanik klasik, mekanik game yang berbeda dan elemen cerita yang unik.
Meskipun masih dalam tahap early access (per artikel ini dibuat), LostMagic berhasil menawarkan pengalaman yang memikat dengan tantangan strategis yang membuat pemain terus penasaran.
Tetapi masih ada beberapa kekurangan seperti fitur suara dan tampilan yang perlu dilakukan perbaikan lebih lanjut. Masih ada waktu buat developer untuk mengembangkan dan memperbaiki game.
Kustomisasi karakter dan sistem quest yang variatif membuat setiap momen bermain terasa lebih personal. Ditambah lagi, sistem battle yang menantang para pemain untuk terus berpikir kreatif dalam menghadapi berbagai musuh.
Secara keseluruhan, LostMagic adalah game yang menjanjikan bagi penggemar genre RPG, terutama bagi mereka yang menghargai sentuhan nostalgia dalam gameplay modern.
Dengan beberapa perbaikan di masa depan, game ini berpotensi menjadi salah satu judul game yang disukai oleh komunitas gamer.