Role-Playing Game (RPG) adalah Istilah Game RPG yang digunakan untuk menggambarkan jenis permainan di mana pemain mengasumsikan peran karakter-karakter dalam sebuah setting naratif yang kaya dan berlapis.

Konsep RPG berasal dari permainan peran tradisional seperti Dungeons & Dragons (D&D), yang pertama kali diluncurkan pada tahun 1974 dan dengan cepat menetapkan dirinya sebagai titik awal dari fenomena global.

D&D sendiri adalah adaptasi dari permainan perang miniatur yang lebih tua, dan berhasil membawa konsep mengambil peran karakter fiktif ke dalam meja permainan, di mana pemain dapat mengembangkan karakter mereka seiring dengan berjalannya cerita, yang sering kali berlangsung dalam sesi yang panjang dan melibatkan.

Evolusi teknologi kemudian membawa RPG ke dalam dunia digital, dimulai dengan game seperti Akalabeth (1980) dan Ultima (1981), yang keduanya merupakan produk dari pikiran kreatif Richard Garriott.

Kedua game ini tidak hanya memperkenalkan mekanisme dasar RPG ke dalam format video game, tetapi juga menciptakan standar baru dalam hal eksplorasi dunia, pertarungan strategis, dan pengembangan karakter yang mendalam.

Dengan fitur-fitur ini, RPG digital mulai menawarkan pengalaman yang semakin imersif, memungkinkan pemain untuk terjun lebih dalam ke dalam dunia yang luas dan bertemu dengan berbagai karakter, menghadapi tantangan, dan membentuk jalan cerita mereka sendiri melalui pilihan-pilihan yang mereka buat selama permainan.

Baca juga artikel lainnya tentang Apa Itu Life is Strange?

Jenis-jenis Istilah Game RPG

1. Tabletop RPG: Pemain duduk bersama, sering kali menggunakan dadu dan kertas untuk mengendalikan kemajuan dan hasil dari karakter mereka, menciptakan cerita bersama dalam suasana yang kolaboratif. Dalam sesi permainan ini, pemain berinteraksi langsung, mengambil keputusan strategis dan memanfaatkan imajinasi mereka untuk menangani berbagai skenario yang ditentukan oleh Game Master (GM), yang memandu alur cerita dan memainkan peran semua karakter non-pemain dalam permainan.
2. Live Action Role-Playing (LARP): Sebuah bentuk RPG di mana pemain secara fisik bertindak atau memerankan karakter mereka dalam setting yang sering kali mencakup kostum dan rekuisita yang realistis. LARP menggabungkan elemen teater improvisasi dengan permainan strategis, memungkinkan pemain untuk menjelajahi persona dan reaksi mereka dalam skenario yang serba dinamis dan fisikal, sering kali di lokasi yang luas seperti hutan atau kastil.
3. Console/PC RPG: Ini adalah video game yang dimainkan di komputer atau konsol, sering kali dengan grafis yang kompleks dan cerita yang mendalam, yang menyediakan pengalaman immersive kepada pemain. Game jenis ini menawarkan dunia yang luas untuk dijelajahi, penuh dengan quest-quest, karakter yang berkembang, dan plot yang bercabang yang memungkinkan pemain membuat pilihan yang dapat mempengaruhi hasil dari narasi tersebut.
4. Online RPG: Melibatkan banyak pemain yang berinteraksi di dunia virtual melalui internet, menawarkan sebuah ekosistem di mana pemain dari seluruh dunia dapat bersama-sama berkolaborasi, bersaing, dan berkomunikasi dalam petualangan yang tak terbatas. Pemain bisa membentuk aliansi, menghadapi musuh, dan berpartisipasi dalam event-event khusus yang dirancang untuk memperkaya pengalaman bermain game mereka.
5. Mobile RPG: Dirancang untuk dimainkan di perangkat mobile, sering kali lebih sederhana dalam hal gameplay, namun tetap menawarkan narasi yang menarik dan mekanisme permainan yang memikat. Game ini dibuat untuk memenuhi kebutuhan pemain yang ingin pengalaman RPG yang bisa diakses dengan cepat dan dimainkan dalam sesi yang lebih pendek, menjadikannya sempurna untuk permainan sambil bergerak.
6. Action RPG: Jenis permainan ini adalah sub-genre dari RPG yang menggabungkan elemen-elemen dari game aksi dengan RPG, di mana pemain akan sering terlibat dalam pertarungan intensif dan berhadapan dengan berbagai bos kuat. Ini menuntut refleks cepat dan pemikiran strategis, seringkali menggabungkan sistem pertarungan real-time dengan sistem level dan pengembangan karakter yang kompleks untuk memberikan pengalaman yang mendalam dan memuaskan.
7. MMORPG: Merupakan kependekan dari Massively Multiplayer Online Role-Playing Game, genre ini menikmati popularitas yang tinggi dengan berkembangnya internet secara global, memungkinkan pemain untuk berinteraksi dan berkolaborasi dengan orang lain dari seluruh dunia dalam petualangan virtual.
8. First-Person Party-Based RPG: Dalam RPG ini, pemain mengalami permainan dari perspektif orang pertama, biasanya dengan mengelola tim atau ‘party’ yang bersama-sama menjelajah, membuka kunci item baru, dan mengakses wilayah baru.
9. Tactical RPG: RPG ini mengutamakan strategi dan taktik dalam permainan, di mana pemain harus merencanakan dengan cermat penempatan unit, pemilihan peralatan, dan strategi pertarungan untuk mengatasi tantangan dan mendapatkan akses ke konten premium.
10. Sandbox RPG: Dalam RPG ini, pemain memiliki kebebasan untuk menjelajahi dunia permainan secara bebas, sering kali tanpa batas naratif yang mengikat, memungkinkan untuk pembukaan peta baru dan eksplorasi tanpa batas.

Beberapa Contoh Game RPG

1. The Witcher 3: Wild Hunt (2015): Game ini dikenal karena dunianya yang luas, cerita yang mendalam, dan karakter yang kompleks.
2. Final Fantasy VII (1997): Terkenal karena narasinya yang inovatif dan penggunaan grafis 3D yang memukau pada masanya.
3. Mass Effect Series: Series ini terkenal dengan kemampuannya mengintegrasikan pilihan pemain yang mempengaruhi alur cerita secara signifikan.
4. Elder Scrolls V: Skyrim (2011): Skyrim terkenal dengan dunia terbukanya yang luas dan kemampuan untuk menjelajahi dan berinteraksi dengan hampir segala aspek dunia.
5. World of Warcraft (2004): Sebagai MMORPG, game ini telah menjadi salah satu game paling berpengaruh dalam sejarah game online, dengan jutaan pemain di seluruh dunia.
6. Diablo III, di mana pemain menghadapi hordemonster dan bos besar sambil mengumpulkan perlengkapan dan meningkatkan kekuatan karakternya.
7. Legend of Grimrock, di mana pemain memandu tim dari berbagai karakter melalui labirin dan teka-teki dari sudut pandang orang pertama.
8. Fire Emblem: Three Houses, yang menggabungkan elemen RPG dengan pertarungan berbasis giliran di mana pemain harus mengatur posisi unit dan strategi pertarungan secara efektif.

Penutup

Sejarah dan evolusi istilah game RPG menunjukkan bagaimana genre ini telah berkembang dari sesi tabletop yang intim hingga menjadi fenomena global dalam bentuk video game.

RPG memungkinkan pemain untuk melarikan diri ke dunia lain, hidup melalui narasi epik, dan pengalaman yang tidak hanya menghibur tapi juga sering kali memungkinkan ekspresi diri yang kreatif dan interaksi sosial yang mendalam.