Apa Itu NFT (Non-Fungible Token)? 4 Keuntungan Bermain Game NFT

2322
apa itu NFT

Belakangan ini makin banyak orang yang ingin mengetahui mengenai apa itu NFT (non-fungible token). Topik ini memang makin populer dibicarakan tak terkecuali di dunia gaming. Sejak kemunculannya, NFT memang terbukti mampu mengubah banyak industri termasuk seni dan game.

Di kalangan gamers, non-fungible token dan game berbasis blockchain dianggap menarik karena bisa memberikan keuntungan tambahan kepada para gamers itu sendiri. Sebelumnya, meski terus tumbuh dan berkembang, industri gaming dianggap hanya menguntungkan pihak developer dengan aliran keuangan satu arah.

Gamers terus mengeluarkan uang namun tidak mendapatkan imbal balik setimpal. Setelah mengeluarkan uang unuk membeli konsol, PC, atau perangkat mobile, gamers masih harus mengeluarkan uang supaya bisa mengakses konten-konten dan fitur-fitur eksklusif.

Sementara, game berbasis blockchain dengan konsep terdesentralisasi lebih berfokus untuk memberikan keuntungan lebih kepada para gamers. Akan tetapi sebelum membahas mengenai hal ini lebih lanjut, kita bisa membahas terlebih dahulu mengenai apa itu NFT (non-fungible token).

Apa Itu Non-Fungible Token (NFT)?non-fungible token

Secara sederhana, non-fungible token bisa diartikan sebagai kode digital unik yang mewakili berbagai macam aset baik berwujud maupun tidak berwujud. Token ini bisa merepresentasikan aset-aset nyata dan digital seperti karya seni, barang koleksi, dan aset-aset lain.

Non-fungible token biasanya memuat informasi yang berbeda pada tiap token. Kode unik ini membuat NFT tidak bisa direplika. Pada dasarnya, NFT memiliki tiga karakteristik dasar:

Karakteristik Non-Fungible Token

Non-fungibilitynon-fungible token

NFT adalah token kriptografik yang merepresentasikan sesuatu yang unik dan non-fungible. Metadata yang terdapat dalam tiap NFT dibuat sebagai catatan unik dan permanen di dalam blockchain.

Peran token ini mirip dengan sertifikat keaslian sekaligus untuk memudahkan pelacakan sejarah kepemilikan dan catatan transaksi.

Sebagai perbandingan, sebagian besar cryptocurrency seperti Bitcoin (BTC) and Ethereum (ETH) bersifat fungible. Sebagai contoh, Bitcoin yang satu adalah bersifat identik dengan Bitcoin yang lain sehingga tidak ada nilai keunikannya atau hanya menjadi suatu komoditas.

Raritynon-fungible token

Keunikan dan kelangkaan merupakan komponen krusial yang membuat NFT banyak disukai. Misalnya di game CryptoKitties, pemain mengoleksi kucing digital yang sejak awal memang dirancang untuk NFT. Tiap kucing digital dalam game tersebut memiliki keunikan masing-masing sehingga memenuhi syarat sebagai barang koleksi langka.

Dengan demikian, harga aset berupa kucing digital ini bisa terus meningkat di kalangan kolektor yang menghargai keunikannya. Pada tahun 2018, seekor CriptoKitty bernama Dragon terjual dengan harga 600 ETH atau sekitar 170 ribu dollar atau sekitar 2,4 miliar rupiah pada waktu itu.

Indivisibility

Criptocurrecy seperti Bitcoin bisa dibagi menjadi bagian-bagian yang lebih kecil. Hal ini membuat aset kripto tersebut divisible dan bisa dijadikan alat transaksi. Sementara non-fungible token bersifat indivisible atau tak terbagi sehingga NFT hanya bisa dijual atau dibeli dalam satu unit utuh.

Keunggulan Game Berbasis NFTnon-fungible token

Sekarang setelah kita memahami apa itu non-fungible token, kita bisa mulai mengekplorasi keunggulan non-fungible token di dunia game. NFT bisa diaplikasikan ke dalam game dengan adanya game terdesentralisasi.

Beberapa keuntungan dari game terdesentralisasi di antaranya:

Kepemilikan

Pembelian item in-game di game tradisional bersifat satu kali dan non-transferable. Item-item yang dibeli juga tinggal selamanya di satu dunia game tersebut.

Menggunakan non-fungible token di dunia game memberikan keuntungan langsung kepada gamers. Salah satunya adalah hak kepemilikan item in-game. Melalui teknologi blockchain, gamers bisa menyimpan item yang dibeli, menjualnya kepada gamers lain, dan bahkan menggunakannya di game lain yang mendukung.

Bukti Kelangkaan

Di dunia NFT, kolektor sangat menghargai keaslian dan kelangkaan. Pembelian NFT di game bisa menjamin kelangkaan dan keaslian item-item ini yang terekam dalam jaringan blockchain. Jaringan ini bisa memvalidasi nomor, keunikan, dan sejarah kepemilikan dari setiap NFT.

Interoperasi

Game online tradisional biasanya menggunakan satu server tersentralisasi. Dengan demikian, aset dalam game eksklusif untuk game itu saja. Sementara game terdesentralisasi di blokchain independen berfungsi dengan kerangka kerja backend untuk menghubungkan satu game dengan game lain yang mendukung.

Dengan demikian, aset game NFT dapat digunakan di berbagai game yang berbeda. Misalnya, dua game yang dibangun di jaringan Ethereum bisa menggunakan aset-aset yang sama seperti kendaraan, armor, equipment, atau bahkan seluruh karakter.

Kekekalan

Saat game online tradisional dimatikan atau berhenti beroperasi, biasanya para gamers akan kehilangan semua aset-aset in-game yang sudah mereka beli. Sementara aset game NFT berdiri secara independen dan tidak terikat dengan game tertentu.

Dengan demikian, aset in-game yang sudah dibeli tetap bisa disimpan dan diperjualbelikan meskipun game tersebut sudah tidak ada lagi. Aset-aset ini juga masih bisa digunakan dalam game lain yang mendukung.

Selain itu, aset game NFT tidak dapat didupliaksi atau dirusak karena catatan yang terekam dalam blockchain saat NFT tersebut diterbitkan.

Rekomendasi Game NFT yang Bisa Kamu Coba

Salah satu cara paling mudah untuk mengenal non-fungible token dalam dunia game adalah dengan mencobanya sendiri. Kalau kamu penasaran seperti apa itu game NFT dan ingin mencobanya, berikut ini beberapa rekomendasi game NFT untuk kamu mainkan.

Game NFT #1: Axie Infinitynon-fungible token

Banyak orang yang mengingat Pokemon saat memainkan Axie Infinity. Dalam game berbasis Ethereum ini, pemain mengembangbiakkan dan mengumpulkan hewan peliharaan yang disebut dengan Axies. Setiap individu Axies memiliki jejak genetiknya sendiri.

Untuk memulai memainkan game ini, kamu harus membeli 3 Axies. Setiap kamu berhasil menyelesaikan misi atau memenangkan battle, kamu akan mendapatkan Smooth Love Portion (SLP) sebagai hadiah.

Setiap kali kamu berusaha untuk membiakkan Axies, maka kamu harus membayar dengan sejumlah SLP. Selain mendapatkannya dari game, kamu juga bisa membeli SLP.

Nantinya, hewan peliharaan ini bisa diperjualbelikan di pasar Ethereum NFT. Harga ditentukan oleh tingkat kelangkaan dan keunikan masing-masing Axie.

Game NFT #2: The Sandbox 3Dnon-fungible token

Sandbox adalah salah satu platform game NFT yang paling aktif dimainkan. Game ini merupakan game metaverse berbasis voxel di mana pemain dapat membangun dan memperdagangkan aset virtual.

Game ini mirip dengan Minecraft dan Roblox hanya saja dengan sentuhan blockchain. Di dalam platform game, disediakan alat untuk membuat dan menganimasikan objek.

Sandbox menggunakan SAND, token ERC-20 sebagai token asli metaverse. Dengan ini, pemain bisa membeli item di dalam game di pasar platform. Selain itu, ada juga LAND, token NFT yang merupakan aset paling berharga dan paling dicari di Sandbox.

Game NFT #3: Battle Racersnon-fungible token

Battle Racers terinspirasi oleh game-game popular seperti Mario Kart dan F-Zero. Pemain bisa mengombinasikan bagian-bagian kendaraan dan senjata untuk menciptakan mobil yang paling kuat.

Pemain bisa menggabungkan bagian-bagian mobil dan senjata yang berbeda dengan tujuan untuk mendapatkan keuntungan dan kemudahan di trek arcade. Mobil yang menang akan dianggap bernilai. Kamu bisa mendaftarkannya di blockchain sebagai NFT dan kemudian menjualnya di OpenSea.


Itu tadi penjelasan mengenai apa itu non-fungible token dan aplikasinya dalam dunia game. Game berbasis NFT bisa jadi akan menjadi masa depan industri gaming karena bisa memberikan keuntungan lebih kepada pemain.

Meskipun demikian, masih terdapat beberapa hambatan yang harus diatasi. Misalnya, NFT perlu dibuat lebih menarik untuk menarik minat lebih banyak gamers.

Selain itu, gamers juga perlu menyadari bahwa pembelian aset game NFT merupakan suatu investasi sama seperti investasi cryptocurrency lainnya. Hal ini diharapkan dapat memotivasi para gamers untuk membeli aset game NFT karena adanya potensi keuntungan di masa depan.

banner iklan esportsnesia