EVOS Esports: Juara MPL ID Season 4 Setelah 3 Musim

3110
EVOS Esports: Juara MPL ID Season 4 Setelah 3 Musim

Intisari

  • Perjalanan EVOS Esports dimulai dari pencapaian mereka menduduki posisi 1 sejak Week 3 hingga akhir Regular Season. Mereka berada di posisi Upper Bracket di babak Playoffs.
  • EVOS Esports berhasil memenangkan pertandingan Final 3-1 atas RRQ, yang menjadikan RRQ sebagai juara kedua.
  • Kedua team tersebut juga merupakan perwakilan Indonesia di Mobile Legends World Championship (M1).

Ajang kompetisi paling bergengsi untuk Mobile Legends: Bang Bang (MLBB) yaitu MPL Indonesia Season 4 sudah berakhir dengan pagelaran babak Grand Final di tanggal 26-27 Oktober 2019 kemarin.

Babak Regular Season yang berlangsung selama 8 pekan sejak 23 Agustus hingga 13 Oktober 2019 ini hanya menyisakan 6 tim profesional Mobile Legends dengan peringkat tertinggi di klasemen akhir untuk melanjutkan pertandingan di babak Playoffs.

Big Six MPL ID Season 4

Keenam tim tersebut saling beradu strategi dan ketangkasan di panggung utama yang berlangsung di Tennis Indoor Stadium Gelora Bung Karno. EVOS Esports, RRQ, Alter Ego, AURA, ONIC, dan Bigetron adalah 6 tim yang berlaga di babak Grand Final MPL ID Season 4 memperebutkan total hadiah lebih dari US$300,000.

Tidak hanya cash prize, tetap juga predikat tim Mobile Legends terbaik di Indonesia, dan 2 tiket untuk bertanding di kejuaraan dunia MLBB yang bertajuk M1 World Championship 2019.

Namun, langkah menuju juara tidaklah mudah karena setiap tim harus saling menundukkan tensi dan ambisi dari setiap tim yang berpartisipasi.

Panasnya pertarungan di Playoffs MPL ID S4 sudah dapat tergambarkan dari pembagian bracket pertandingan. ONIC berhadapan dengan Aura, dan Alter Ego melawan Bigetron. Sementara itu, para pemimpin klasemen, EVOS dan RRQ, menunggu para pemenang di setiap pertandingan sebelumnya.

Pertandingan hari pertama

Antusiasme penonton memadati Tennis Indoor Senayan untuk menyaksikan pertarungan pertama antara sang juara MPL ID Season 3 sekaligus juara MSC 2019, ONIC Esports, melawan Aura.

ONIC yang memang difavoritkan terbukti berhasil mengirim Aura keluar dari peta pertarungan. Udil dkk. sukses memupuskan asa Aura dengan kemenangan 2-0 tanpa balas.

Playoffs bracket MPL ID S4

Pertandingan berikutnya menyajikan tim favorit juara lainnya, yaitu Alter Ego yang berhadapan dengan Bigetron Esports. Maungzy dkk. berhasil membungkus kemenangan pertama meski tidak mudah.

Skor 2-1 menutup pertandingan antara keduanya sekaligus memaksa Hexaz0r dan kawan-kawan dari Bigetron jadi tim kedua yang harus pulang di hari pertama.

Keseruan MPL ID Season 4 pun belum berhenti. Kini giliran Sang Raja, RRQ, yang akan menjamu Alter Ego setelah sukses menekuk Bigetron. Alter Ego hanya membutuhkan 11 menit dan memastikan kemenangan lewat combo Maniac dari Rmitchi dan Celiboy.

Tidak tinggal diam, RRQ membalas kekalahannya dengan strategi split push dari Masha milik R7. Kemenangan sang juara MPL ID Season 2 semakin meyakinkan setelah ditutup dengan wipeout dan andil Gusion dari Xin sebagai sang MVP.

Sebelum hari pertama berakhir, ONIC dan Alter Ego pun berhadapan untuk menentukan tim terakhir yang harus gugur di hari pertama. Ternyata Alter Ego memang masih terlalu superior untuk ONIC.

Kekalahan ini juga menjadi kenangan buruk bagi ONIC Esports setelah menjadi raksasa yang tak terkalahkan di musim sebelumnya, saat jadi juara MSC 2019 dan MPL ID S3. El Classico antara EVOS vs. RRQ hadir sebagai hidangan pembuka untuk gelaran Playoffs MPL ID Season 4 di hari kedua.

Pertandingan hari kedua

Para pecinta Mobile Legends berbondong-bondong datang memadati area Tennis Indoor Senayan yang tidak dapat menampung semua rasa antusiasme penonton.

RRQ MPL ID Season 4

Ajang pertama dimulai dengan EVOS yang membawa kemenangan mudah terlebih dahulu. RRQ dibingungkan dengan split push oleh EVOS. RRQ yang tidak mau kehilangan gengsinya sebagai juara MPL ID Season 2 berharap adanya pertandingan ketiga.

Namun EVOS kembali lagi menunjukkan kerja sama tim yang baik saat menyerang maupun bertahan. Puncaknya, agresi Lord dan wipeout RRQ memastikan tiket Grand Final ketiga EVOS Esports sepanjang sejarah gelaran MPL Indonesia (Season 1, 2 dan 4).

Di sisi lain, Alter Ego harus kembali berhadapan dengan RRQ di Lower Bracket Final. Alter Ego yang tidak mampu mengikuti panasnya pertandingan harus rela untuk digunduli RRQ dengan skor 2-0.

EVOS vs. RRQ

Pertemuan antara EVOS melawan RRQ pun kembali terjadi sebagai pertandingan pamungkas. Uniknya, pertandingan final antara EVOS vs. RRQ seolah mengulang sejarah MPL ID S2 yang digelar di JX International Convention Center, Surabaya, 17-18 November 2018.

Match pertama, RRQ memberikan kejutan dengan menggunakan strategi yang berbeda, yang terbukti ampuh mengamankan game pertama. Skor 1-0 untuk RRQ.

Di match kedua, EVOS seolah kehilangan kepercayaan diri. Mereka terlihat gamang dari awal hingga tengah pertandingan. Namun untungnya, Oura dan kawan-kawan bisa memutarbalikkan keadaan dan memenangkan game kedua!

EVOS MPL ID S4

Skor pun berubah jadi 1-1. Pertandingan antara RRQ dan EVOS kali ini sungguh mendebarkan dan sangat berbeda dengan Grand Final MPL ID S2 yang kala itu RRQ sedang berada di puncak kejayaannya dan mendominasi babak Playoffs. Nyaris semua penggemar MLBB saat itu menjagokan RRQ dan mereka terbukti menang mudah atas Rekt dan kawan-kawannya.

Season kali ini, bila melihat buku rapor performa Regular Season, EVOS seharusnya sudah menjadi pemenang. Namun begitu, EVOS sudah menjalani banyak kenangan pahit di MPL. Meski dari dulu sudah dilengkapi pemain bintang, EVOS terus gagal di babak final (Season 1 dan 2), bahkan gugur di hari pertama Playoffs Season 3.

Game ketiga pun dimulai. Rekt memberikan kejutan dengan menggunakan Zhask serta pemilihan Chang’e oleh Wann. Di game ketiga ini, EVOS tampil lebih percaya diri dan agresif sejak awal permainan.

Alhasil, EVOS mengamankan poin dari game ketiga. Skor 2-1 untuk EVOS Esports.

Memasuki game keempat, EVOS sempat tertekan di awal permainan. Namun sejak menit 10, berkat agresifnya permainan Oura, Donkey dan Rekt, EVOS berhasil memimpin perolehan Net worth dengan selisih 13K Gold.

Tekanan terakhir yang diberikan oleh EVOS tak sanggup lagi dibendung oleh Lemon dan kawan-kawannya. EVOS pun akhirnya berhasil mengamankan piala MPL ID setelah gagal 3 Season. Oura, satu-satunya pemain yang sejak dari MPL Indonesia S1 selalu bersama EVOS, akhirnya berhasil membawa pulang piala paling bergengsi ini.

“Karena dari Season 1 sudah berjuang keras buat juara MPL, perasaan senang atas kemenangan MPL ini sungguh luar biasa,” ujar pemain yang bernama asli Eko Julianto.

Selain keseruan dan kemeriahan yang terjadi selama di lokasi acara, penonton di rumah juga tidak kalah bersemangat. Premis ini terbukti dengan pencapaian 250ribu penonton pada live streaming Facebook.

Pencapaian ini tentu telah memecahkan rekor baru setelah sebelumnya berhasil menembus angka 200ribu pada regular season. EVOS dan RRQ juga akan mewakili Indonesia di ajang M1 World Championship 2019 yang mempertemukan 16 tim Mobile Legends terbaik dari 14 negara.

Turnamen ini menjadi ajang kompetitif MLBB pertama untuk tingkat dunia. M1 akan menyajikan total hadiah lebih dari US$250,000 dan diselenggarakan pada 15-17 November 2019 di Axiata Arena, Malaysia.

banner iklan esportsnesia