Sinergi Wild Rift Botlane – Dalam game bergenre MOBA apapun, selalu ada istilah sinergi atau skill harmony atau combo yang jika dibahasaindonesiakan akan memiliki artian sebagai operasi gabungan. Operasi gabungan yang dimaksud tentu berupa jurus-jurus mematikan yang dimiliki oleh tiap champion atau hero.
Sinergi tersebut juga memiliki beberapa klasifikasi, seperti sinergi untuk early game, mid game, hingga late game. Bertujuan untuk mempermudah eksekusi champion tim musuh, kali ini, penulis akan membagikan pengetahuannya seputar sinergi di semesta gim League of Legends: Wild Rift!
Vayne & Nami (Low Early Strong Late)
Kedua champion ini memiliki sinergi tersendiri khususnya bagi sang ADC, Vayne. Pada saat early game, Vayne memiliki kelemahan dikarenakan jarak serangannya yang pendek, bila dibandingkan dengan Jhin ataupun Ezreal.
Oleh sebab itu Vayne cocok untuk dipadukan dengan Nami. Skill ke-3 Nami dapat memperkuat Silver Bolt milik Vayne (skill ke-2). Kombinasi ini sangat cocok untuk melakukan initiate/engage atau buka war.
Mekanismenya seperti ini. Nami dapat memberikan gelembung kepada target dan jika kena, Vayne memiliki kesempatan untuk mendorong musuhnya ke dinding sehingga memberikan stun dengan waktu yang lama kepada target musuh.
Untuk disengage, jika ada musuh yang berusaha nge-lock Vayne seperti Master Yi, Zed, ataupun champion dengan role assassin lainnya; Nami dapat membuka skill ultimate sebagai bentuk perlindungan untuk Vayne.
Nah, dengan sinergi ini kamu sudah bisa memperhatikan bagaimana Nami bisa melindungi Vayne di early game, dan kemudian memperkuatnya di late game. Selain itu, sinergi ini juga cukup fleksibel untuk melakukan engage dan disengage.
Ezreal & Sona (Poke Mechanic)
Berbanding terbalik dengan sinergi Vayne & Nami yang fokus untuk menjaga Vayne di early game dan memperkuatnya nanti di late game; sinergi ini justru bersifat agresif di masa early dengan kombinasi Mystic Shot dan hymn of Valor yang akan membuat musuh kesusahan untuk farming.
Sinergi ini disebut-sebut sebagai master nge-poke atau tukang cicil darah musuh. Sedikit demi sedikit darah musuh akan dicicil habis lewat skill poke milik Ezreal dan Sona. Strategi ini tentu cukup efektif untuk mengisolasi musuh agar kewalahan saat farming. Dengan demikian babak early game pun bisa dimenangkan oleh Ezreal dan Sona.
Sinergi ini memang bertujuan sebagai nge-poke serta memukul mundur musuh agar area botlane dapat mereka kuasai lebih dari 50%. Manfaatnya? Sang jungler akan lebih mudah untuk mengambil objective drake, ataupun rift herald.
Jhin & Lux (Global Gameplay)
Masuk ke pembahasan sinergi berikutnya yaitu Jhin & Lux; kedua champion ini memiliki daya serang jarak menengah hingga jauh. Salah satu kombinasi yang paling sering ditemukan ialah, skill pertama Lux yang dipadukan dengan skill ke-2 Jhin.
Stun yang lama akan membuat Lux dan Jhin semakin mudah untuk mencicil darah musuh dan dengan leluasa untuk farming khususnya di botlane.
Lantas, apakah sinergi ini mirip seperti Ezreal dan Sona? Tentu saja tidak. Permainan dari sinergi ini terbilang tidak terlalu agresif dibandingkan dengan combo Ezreal-Sona.
Yang membedakannya adalah jarak jangkauannya. Jika Lux dan Jhin sudah memiliki ultimate, maka sudah dipastikan pergerakan musuh akan semakin terpuruk selama berlangsungnya permainan.
Begini caranya. Lux akan melepaskan skill satu, skill ketiga kemudian ultimate kepada target yang kena, dan disusul dengan ultimate Jhin.
Kamu dapat membayangkan jarak jangkauan yang begitu jauh dan sinergi ini disebutlah sebagai sinergi global. Akan tetapi, sinergi ini memiliki kelemahan yaitu spell Cleanse, dan item QSS.
Draven & Blitzcrank (Target Lock)
“Gampang untuk nge-dodge skill hook di MOBA manapun.” Ya, ucapan tersebut memang benar ada benarnya jika kamu jago berlindung di balik minion dan mengorbankan nyawanya.
Namun, tidak selamanya berlindung di balik minion itu adalah solusi, khususnya jika kamu bertemu dengan Draven dan Blitzcrank. Mereka yang akan membuktikan bahwa berlindung di balik minion adalah sebuah kesalahan terbesar khususnya di game Wild Rift ini.
Mengapa demikian? Skill ke-3 Draven yaitu Stand Aside, akan menggeser pergerakan musuh yang berlindung di balik minion. Dengan ini, musuh dipaksa bergeser menjauh dari minion. Setelah menjauh, di situlah kesempatan Blitzcrank untuk menarik musuh ketika target sedang sendirian.
Memang nge-dodge dengan berlindung di balik minion adalah hal yang lumrah dilakukan. Hanya saja hal itu takkan berhasil bagi Draven dan Blitzcrank. Jadi, jangan anggap remeh sinergi ini ya.
Nah itu dia 4 sinergi yang sudah dibagikan penulis untuk mempermulus tangga karir rank kamu di Wild Rift. Apa yang sudah kamu baca di sini, sebaiknya dipahami dulu dan berlatihlah dengan AI supaya kamu lebih mahir dalam menggunakannya. Bila tidak, nanti jadi bumerang, loh!
Good luck and have fun!
