Tahukan kalian jika HP Android ternyata memiliki kemampuan lebih setelah di-root? Banyak hal bisa dilakukan seperti melakukan overclock, menginstal aplikasi secara bebas, melihat password WiFi yang tersimpan, menginstal custom ROM dan masih banyak lagi. Kelebihan inilah yang menjadikan banyak orang penasaran dengan cara root HP Android untuk menikmati kebebasan dalam menggunakan HP.
Perlu diketahui, pada dasarnya melakukan root HP Android tidak disarankan. Karena imbas dari rooting itu bisa menyebabkan HP rusak dan tidak bisa digunakan lagi. Maka dari itu, perlu lebih berhati-hati saat melakukan root HP Android merek apapun.
Cara Root HP Android Menggunakan Aplikasi KingRoot
Dengan bantuan aplikasi ini, kalian bakal lebih mudah melakukan rooting HP Android. Untuk cara root HP Android yang paling efektif, ikuti langkah-langkah di bawah ini.
Unduh KingRoot Untuk PC
Pertama unduh KingRoot, perangkat lunak ini tersedia untuk versi Windows, maka dari itu persiapkan PC atau laptop kalian.
Install KingRoot di PC Kalian
Kemudian install KingRoot yang telah diunduh, setelah berada di halaman penginstalan, langsung saja klik tombol Next.
Setelah itu, akan terbuka halaman baru, lalu klik Accept untuk memulai proses penginstalan. Tunggu sampai prosesnya benar-benar selesai.
Hubungkan HP dengan PC
Jika instalasi sudah selesai, kalian perlu menghubungkan HP yang bakal di-root dengan PC yang sudah terinstal KingRoot.
Klik dua kali pada ikon aplikasi KingoRoot untuk membukanya. Akan terlihat informasi Please connect your device via USB cable yang mengharuskan kalian menghubungkan HP dengan PC.
Mulai Rooting HP Android
Setelah HP terhubung dengan PC, kalian akan mendapatkan pesan debugging USB untuk membiarkan program mengakses HP Android. Jika tidak ada pesan, buka Settings> Developer options kemudian geser bagian USB debugging menjadi ON. Aplikasi KingRoot untuk HP akan terpasang secara otomatis.
Ketika KingRoot mendeteksi perangkat kalian, akan terlihat informasi perangkat kalian di halaman aplikasi KingRoot di komputer. Klik tombol “Root” untuk mulai melakukan root pada ponsel Android. Tunggu sampai perangkat melakukan boot ulang.
Cara Root HP Android Tanpa PC
Sama seperti cara sebelumnya, untuk melakukan root HP Android tanpa menggunakan PC, kalian membutuhkan aplikasi KingRoot. Peluang keberhasilan menggunakan cara ini sekitar 90%, sehingga memang lebih efektif menggunakan PC.
Untuk Aplikasi KingRoot
Aplikasi ini tidak tersedia di Google Play Store, namun kalian bisa mengunduhnya melalui website resminya. Kalian bisa menggunakan aplikasi ini secara gratis, ukurannya tidak sampai 20 MB.
Install Aplikasi KingRoot
Karena aplikasi ini bukan berasal dari Google Play Store, maka kalian perlu mengaktifkan Unknown Sources saat menginstal. Caranya, masuk ke Settings, kemudian Security lalu aktifkan fitur Unknown Sources. Setelah itu, kalian bisa menginstal seperti biasa, dan tunggu hingga selesai.
Buka Aplikasi KingRoot
Setelah selesai instalasi, buka aplikasi KingRoot di HP kalian. Aplikasi ini akan mengecek status HP dalam keadaan root atau belum. Proses ini berlangsung secara otomatis, sehingga kalian hanya perlu menunggu saja.
Mulai Rooting
Jika muncul informasi bahwa HP kalian tidak dalam keadaan root, maka bisa langsung masuk ke proses rooting. Caranya mudah, kalian hanya perlu menekan tombol Try Root saja.
Kemudian, aplikasi akan memulai proses rooting, tunggu hingga persentasenya 100%. Jika terlihat HP kalian memulai ulang dalam proses rooting, jangan khawatir itu normal.
Setelah proses selesai, App akan menunjukkan status HP apakah berhasil di-root atau tidak. Lakukan cara di atas kembali jika rooting tidak kunjung berhasil.
Cara Root HP Android Menggunakan FramaRoot
Selain menggunakan KingRoot, kalian juga bisa memanfaatkan aplikasi FramaRoot. Akan tetapi, tidak semua HP mendukung untuk proses rooting dengan aplikasi ini.
Perhatikan Baterai
Sebelum memulai rooting, pastikan perangkat kalian memiliki setidaknya 50-60% cadangan baterai di dalamnya. Kemudian, pastikan kalian telah mencopot atau menonaktifkan aplikasi antivirus di perangkat Android Anda karena terkadang mengganggu proses rooting.
Izinkan Instalasi Aplikasi
Selanjutnya, aktifkan instalasi aplikasi dari sumber yang tidak dikenal di perangkat kalian dengan mengikuti cara ini: Settings-> Security-> Device Administration-> Unknown Sources.
Unduh FramaRoot
Sekarang, unduh dan install aplikasi Framaroot ke perangkat Android. Saat melakukannya, kalian mungkin mendapatkan beberapa pesan peringatan. Abaikan saja dan unduh file framaroot.apk ke perangkat kalian.
Kalian akan mendapatkan prompt keamanan seperti “This app contains code that attempts to bypass Android’s security protections“. Jangan lupa untuk memilih “I understand and still want to install it” dan klik “Install Anyway.”
Buka Aplikasi FramaRoot
Setelah aplikasi diinstalasi, buka aplikasi di perangkat kalian dengan mengklik ikonnya FramaRoot di HP kalian.
Jika perangkat kalian menunjukkan, “Your device seems not vulnerable to exploit included in Framaroot“, maka perangkat kalian tidak didukung untuk rooting dengan Framaroot.
Mulai Proses Rooting
Jika perangkat kalian dapat di-root dengan Framaroot, maka perangkat akan menampilkan tiga opsi eksploit yaitu “Install SuperSU“, “Unroot” dan “Execute script/sdcard/custom“.
Sekarang, pilih “Install SuperSU” dan klik “Aragorn” untuk memulai rooting perangkat Android Anda. Framaroot membutuhkan waktu satu atau dua menit untuk melakukan root pada perangkat kalian.
Setelah proses rooting selesai, Anda akan mendapatkan pesan berikut, “Success. Superuser and SU binary installed. You have to reboot your device.” Reboot perangkat kalian untuk menyelesaikan proses rooting ini.
Manfaat Rooting HP Android
Jika kalian ingin merasakan kebebasan dalam menggunakan HP Android. Kalian harus melakukan rooting terlebih dahulu, berikut ini beberapa manfaatnya.
Menjalankan Aplikasi Tertentu
Rooting memungkinkan HP kalian menjalankan aplikasi yang tidak dapat dijalankan sebelumnya. Banyak dari aplikasi ini memberikan kontrol yang lebih besar, seperti lebih banyak penyesuaian dan opsi manajemen baterai.
Menghapus Aplikasi Bawaan
Saat melakukan root pada HP Android, kalian dapat menghapus aplikasi bawaan yang tidak diinginkan. Saat ini sebagian besar produsen HP memasang aplikasi yang mereka kembangkan sebelum dibeli oleh pengguna. Padahal, tak sedikit aplikasi yang dipasang tidak benar-benar diperlukan.
Melegakan memori
Saat kalian menginstal aplikasi di HP Android, aplikasi tersebut disimpan di memori internal. Hal itu bisa menyebabkan HP menjadi lambat saat digunakan. Rooting memungkinkan kalian memindahkan aplikasi yang diinstal ke kartu SD untuk mengosongkan memori internal, sehingga lebih lega.
ROM Khusus
Ini adalah fitur paling banyak dinikmati oleh orang-orang yang melakukan rooting hp Android. Ada ratusan ROM khusus yang mampu meningkatkan kecepatan dan mengubah tampilan dan nuansa.
Kalian bisa menemukan banyak ROM gratis di forum-forum komunitas. Dengan ROM yang berbeda ini, kalian bakal merasakan sensasi baru dalam menggunakan HP.
Mudah bangetkan cara root HP Android ? Tiga cara di atas bisa kalian coba satu persatu dan gunakan yang paling memungkinkan. Terkadang, butuh beberapa kali rooting sebelum akhirnya berhasil. Pastikan kalian sudah mengetahui resiko root HP Android sebelum melakukannya.