Tidak banyak tim esports yang semua anggotanya adalah perempuan. Tak heran ketika muncul ke permukaan, tim Luna Nera ini cukup banyak mendapatkan sorotan. Lantas, ada siapa saja sih di balik tim ladies esports tanah air satu ini?
Mungkin, beberapa di antara kamu sudah tahu tentang tim satu ini. Bagi yang belum pernah mendengarnya, Luna Nera merupakan salah satu tim ladies esports yang beranggotakan perempuan.
Bahkan nih, tim esports satu ini, adalah salah satu tim non-invitational yang telah lolos babak playoff pada suatu ajang turnamen bergengsi. Jika kamu penasaran tentang tim satu ini, yuk simak lebih lanjut.
Profil Tim Esports Luna Nera
Luna Nera merupakan salah satu tim esports multidivisi yang beranggotakan perempuan. Tim yang cukup menarik perhatian satu ini, terbentuk di era pandemi.
Pada mulanya, Debora Emanuella, sang CEO dan Founder Luna Nera, mengatakan ingin menjadikan tim ini sebagai bentuk woman empowerment.
Kisahnya berawal saat Debora kembali memainkan game Mobile Legends. Hingga akhirnya, ia memutuskan untuk membentuk komunitas. Dan di komunitas itu, akhirnya ia bertemu dengan salah seorang mantan pro player perempuan.
Akhirnya, keduanya punya keinginan bersama untuk memajukan esports di Indonesia khusus bagi perempuan. Debora, juga mengatakan kalau timnya ini, bukan semata-mata ditujukan untuk mendapatkan keuntungan.
Melainkan juga, untuk menghilangkan diskriminasi yang terjadi pada pemain perempuan dalam dunia esports. Banyak yang beranggapan kalau perempuan, tidak bisa sejago laki-laki dan menganggap tidak wajar ketika perempuan ikut ambil bagian dalam ranah game kompetitif.
Stigma yang terjadi, akhirnya membuat para pemain perempuan sedikit terlambat dalam memahami dunia game. Hingga akhirnya, Debora memutuskan untuk membentuk tim Luna Nera.
Divisi Esports Luna Nera
Sebagai salah satu tim esports multidivisi, Luna Nera punya berbagai divisi yang dipertandingkan dalam berbagai game seperti PUBGM, Mobile Legends, Free Fire, dan Sim Racing. Penjelasan mengenainya, bisa kamu cek pada bagian ini:
PUBG Mobile
Tim PUBGM yang dimiliki oleh Luna Nera, sudah mengikuti cukup banyak turnamen. Di antaranya yakni NPMC Asia Girls Tournamen dan juga Garuda Pro Series.
Walaupun terbilang baru, Luna Nera sudah berhasil masuk ke jajaran tim esports besar khusus perempuan seperti Belletron Ace, Alter Ego Dione, dan masih banyak lagi.
Mobile Legends
Walaupun tim ini masih terbilang seumur jagung, tim Luna Nera divisi Mobile Legends, berhasil masuk ke dalam babak playoff serta mendapatkan juara 4 dalam Woman Star League (WSL) tahun 2020 yang lalu.
Padahal, tim ini baru dua bulan dibentuk dan setiap anggota yang ada, masih belum pernah bertemu langsung. Walaupun demikian, kemampuan permainan serta chemistry yang ada dalam tim, sudah begitu erat dan bahkan berhasil memenangkan juara keempat.
Tentu nantinya tidak akan mengherankan, jika tim ini bisa memiliki performa semakin baik jika seluruh anggota divisi, sudah berada dalam satu gaming house dengan pelatihan yang sangat intens.
Pada turnamen WSL ini, Luna Nera Esport berhasil masuk ke babak playoff bersama Belletron Battle Angels, Siren Moon, dan juga EVOS Lynx.
Free Fire
Begitu juga dengan divisi Free Fire yang mereka miliki. Tim yang ada, dapat menunjukkan performa yang sangat baik dalam berbagai turnamen yang diikuti. Misalnya saja, tim Luna Nera berhasil Booyah dalam Ladies Team Battle DGWIB di hari pertama.
Luna Nera juga mengikuti turnamen Piala Indonesia Games Super League Ladies dan menampilkan hasil yang baik pada klasemen akhir. Tak hanya itu saja, tim ini juga ikut dalam ajang Upoint.ID Esport Angels dan mendapatkan hasil yang memuaskan.
Sim Racing
Selain dari beberapa divisi esports mainstream di atas, Luna Nera juga memiliki divisi di game SIM Racing dan menjadi tim pertama beranggotakan perempuan dalam turnamen yang diselenggarakan. Eliza Indriani, salah seorang anggota tim Luna Nera, berhasil meraih prestasi sebagai champion di ajang MORE FEMALE RACER SEASON 4.
Torehan Prestasi Tim Esports Luna Nera
Menurut Wong Cerdas, aktivitas bermain game tidak hanya untuk seru-seruan saja, tetapi melalui game kamu bisa membangun karir hingga memperoleh prestasi layaknya profesi pada umumnya.
Salah satunya adalah dengan menekuni dunia esports, alias gaming kompetitif. Di hal ini Luna Nera telah membuktikan bahwa melalui game siapa saja bisa berprestasi, terlepas dari gender.
Sekilas, mungkin kamu hanya mengetahui beberapa torehan prestasi saja dari tim ini. Padahal, sebenarnya Luna Nera sudah punya banyak prestasi loh, seperti:
- Juara dua EVOS Fams Ladies Series,
- Juara dua Female Esports Tournament,
- Juara dua Winner Holicat Cup MLBB Ladies,
- Juara utama Mojang Purwakarta Championship tahun 2020,
- Juara dua Dignity of Srikany Championship tahun 2020,
- Berhasil masuk PUBG Mobile Cyber Arena (PMCA) 2021,
- dan masih banyak lagi
Akhir kata, tim Luna Nera sudah membuktikan bahwa siapapun kamu, perempuan ataupun laki-laki, punya kesempatan yang sama untuk menorehkan prestasi dalam dunia esports.
Asalkan mendapatkan latihan intens, arahan yang tepat, kamu pun bisa jadi pemain esports papan atas.
