RRQ Xinn, Pemain Barbar Andalan Team RRQ

3446
Mengenal RRQ Xinn

Setiap tim esports, akan ada sosok pemain yang selalu menarik perhatian baik dalam turnamen maupun diluar turnamen. Seperti halnya Team RRQ yang memiliki RRQ Xinn, pemain yang dianggap memiliki kemampuan yang agresif.

Karirnya bersama RRQ tidak bisa dikatakan buruk, ia sempat memberi RRQ prestasi berupa runner-up MPL ID Season 4, dan M1 World Championship 2019.

Dalam tim yang juga diisi oleh pemain sekelas Lemon hingga Alberttt, Xinn sering disebut sebagai Sang Assassin & Marksman. Bagi para penggemar Team RRQ ataupun gim Mobile Legends secara umum, kalian wajib mengenal sosok RRQ Xinn ini.

Nah, berikut ini adalah beberapa informasi menarik mengenai sosok pemain andalan Team RRQ ini.

Biodata RRQ Xinn

RRQ Xin

Yesaya Omega Armando Wowiling atau yang biasa disapa RRQ Xinn ini lahir di Bitung, 2 Desember 1998 silam. Usianya memang masih muda, terhitung sejak artikel ini dibuat, ia masih berusia 22 tahun.

RRQ Xinn menjadi salah satu andalan RRQ Hoshi yang bermain untuk divisi Mobile Legends: Bang Bang (MLBB). Ia memiliki hero favorit Hayabusa dan role Assassin ataupun Carry.

Karirnya bersama tim ini terbilang bagus, ia selalu menjadi andalan ketika Team RRQ mengikuti turnamen. Namanya kini sudah dikenal luas di kalangan penggemar Mobile Legends.

Sejak lama, Xinn memang sudah menggemari gim dengan genre MOBA. Sebelum bermain Mobile Legends, ia sudah lebih dulu aktif bermain DOTA. Sejak ajakan dari temannya, barulah ia mencoba bermain Mobile Legends hingga sekarang.

Ketika bermain gim DOTA, ia pernah mengalami lose streak yang membuatnya semakin yakin untuk berpindah haluan ke gim rancangan Montoon ini.

Bersama teman-temannya, ia sempat membentuk tim esports sendiri. Tim ini mengikuti berbagai turnamen lokal yang diselenggarakan di sekitar daerah tempat tinggalnya. Sampai akhirnya, RRQ Xin direkrut oleh tim esports profesional sampai sekarang ini.

Andalan Team RRQ Mobile Legends

RRQ Xin

Karir profesionalnya sebagai pro player Mobile Legends dimulai bersama tim Star8 Esports. Pada waktu itu, tim lokal yang dibentuknya bersama teman-teman lainnya menjadi pemenang turnamen yang diadakan oleh Start8 Esports.

Turnamen itu tidak hanya ajang kompetisi saja, melainkan rekrutmen pemain. Setelah mengikuti berbagai turnamen bersama Star8 Esports, Xinn dilirik oleh Team RRQ. Secara resmi, ia bergabung dengan tim yang dijuluki tim berjuluk raja dari segala raja sejak tahun 2019 silam.

Di awal kehadirannya di Team RRQ, Xinn disinyalir hanya akan menjadi bayangan dari TUTURU yang waktu itu mengisi role carry. Akan tetapi, setelah ia diberi kesempatan untuk menunjukan kebolehannya, Xinn berhasil mengubah persepsi banyak orang. Ia memainkan tugasnya dengan agresif sampai akhirnya masuk ke tim utama.

MPL season 4 menjadi event pertama yang dilakoni oleh Xinn. Hasilnya tidak mengecewakan, ia berhasil mengantarkan RRQ masuk ke Grand Final MPL Season 4, namun belum bisa memberikan gelar juara.

Di MPL Season berikutnya, Xinn membawa RRQ menuju babak playoff MPL ID Season 5, sampai akhirnya menjuarai turnamen tersebut. Selain itu, Xinn juga mengantarkan RRQ menjadi jawara di event MPL Invitational 4 Nation Cup. Ia juga dinobatkan sebagai MVP dalam grand final event tersebut.

Agresif, Memiliki Nafsu Membunuh Tinggi

Pemain Mobile Legends Agresif

Gaya permainan Xinn yang memiliki nafsu membunuh tinggi mendapatkan kritikan dari RRQ dan juga para penggemarnya. Ia seringkali memaksakan diri untuk membunuh lawan dengan masuk ke core lawan tanpa adanya penjagaan.

Hal itu membuatnya sangat mudah untuk dibunuh lawan. Kelemahan seperti ini seringkali menjadi masalah yang mengakibatkan kekalahan dalam sebuah pertandingan. Xinn sendiri merupakan pemain utama dalam team RRQ, sehingga harus benar-benar menjaga gaya permainannya agar tidak terlalu bernafsu.

Saat bertanding di Grand Final Piala Dunia Mobile Legends (M1), Xinn menjadi pusat perhatian penggemar Mobile Legends. Dalam turnamen tersebut, Xinn dinilai terlalu berlebihan ketika menempati posisi.

Ia seringkali berjalan sendiri menuju area lawan tanpa adanya backup dari rekannya. Kebiasaan inilah yang membuat pemain lawan dari tim EVOS mudah membunuhnya.

Dalam turnamen tersebut, RRQ harus kalah dari EVOS, dan banyak pihak yang menyorot penampilan Xinn.

Seperti belajar dari pengalaman, Xinn kemudian menunjukan permainan yang lebih rapi ketika bermain di MPL Season 5. Ia jauh lebih sabar ketika ingin membunuh lawan yang ada di dekatnya.

Ia pun berhasil membawa RRQ Hoshi menjadi juara dalam turnamen tersebut. Atas permainannya yang membaik itu, Xinn semakin konsisten menjadi pilihan utama dalam tim ini. Sampai-sampai ia dijuluki The Best Hardcore & Midlaner.

Rehat Mengikuti Turnamen Mobile Legends

Rehat-Dari-Esports

Di tengah penampilannya yang mulai menunjukan tren positif, Xinn memutuskan untuk rehat menjelang turnamen MPL Season 6. Dengan begitu, posisinya sebagai pemain utama diganti oleh pemain lain, dan ia menjadi pemain cadangan.

Keinginannya rehat dari aktivitasnya sebagai pro player didasari alasan kesehatan. Xinn mengaku ingin menaikan berat badan untuk menjaga kesehatannya. Selama menjadi pemain RRQ, ia menghabiskan waktu untuk bermain gim setiap harinya.

Keputusan ini membuatnya tidak akan bermain sampai akhir Season 6. Meski memutuskan untuk berhenti sejenak, ia tetap menjadi bagian dari tim RRQ. CEO RRQ, Andrian Pauline juga menegaskan bahwa Xinn akan kembali bersama tim untuk mengarungi season berikutnya. Xinn merupakan pemain inti dalam RRQ, sehingga kehadirannya sebenarnya sangat diperlukan oleh tim.

Rehatnya Xinn dinilai berpengaruh ke permainan RRQ Hoshi saat bertanding di MPL ID Season 6. Di Week 2, RRQ Hoshi mengalami kekalahan sebanyak dua kali yakni ketika melawan Bigetron Alpha dan ONIC Esports. Meski posisinya telah digantikan oleh Wizzking atau Albert, namun tetap saja berbeda dibandingkan ketika Xinn bermain.

RRQ Xinn Mengaku Akan Tetap Konsisten Jadi Pro Player

Konsisten Menjadi Pro Player

Xinn benar-benar memulai karirnya dari bawah, dimana ia membangun tim lokal bersama rekannya. Sejak dulu, Xinn memang sudah memiliki minat yang besar di dunia gaming. Ini membuatnya terus konsisten bermain gim sampai saat ini.

Xinn juga dikenal sebagai pemain yang mau berkembang. Misalnya ketika ia mendapat banyak kritikan dari penggemar dan juga timnya sendiri. Ia pun mengubah gaya permainannya menjadi lebih baik dan menjadi andalan RRQ Hoshi. Kini Xinn menjadi pemain utama dari tim yang telah meraih berbagai gelar juara ini.

Menjalani karir sebagai pro player membuat Xinn menghabiskan banyak waktu dengan bermain gim. Meski melelahkan, namun ia masih merasa bersemangat menjalani aktivitas ini.

Ia pun sempat mengungkapkan keinginannya untuk terus menjadi pro player selama Mobile Legends masih ada. Jika tidak lagi menjadi pro player, ia memilih alternatif lain menjadi YouTuber.

Selain aktif sebagai pro player, saat ini Xinn juga memiliki channel YouTube sendiri. Ia sudah memiliki lebih dari 1,75 juta subscriber. Konten-konten yang dibuatnya tetap sesuai dengan apa yang digemarinya selama ini yakni bermain Mobile Legends.


Itulah informasi mengenai RRQ Xinn, sosok pro player Mobile Legends yang sangat menginspirasi. Ia datang dari daerah, dan mampu menembus kancah internasional. Ingin seperti RRQ Xinn? Yuk semangat latihan main Mobile Legends-nya.