Alter Ego Aphrodite mengganti nama menjadi Alter Ego NYX. Dengan nama baru tersebut, tim ladies Mobile Legends: Bang Bang (MLBB) jebolan Alter Ego Esports tersebut juga memasukkan roster barunya, Alter Ego Ash (AE Ash) dan Alter Ego Pixie (AE Pixie).
Nama Pixie sendiri sudah dikenal sebagai pro player cewek yang memiliki prestasi dan reputasi yang sangat baik dalam skema Mobile Legend: Bang Bang. Kemampuan dalam bermain dan menggunakan hero membuatnya sanggup bersaing dengan pro player lain.
Tidak hanya itu, ia sudah bergabung dengan berbagai tim esports dan mengikuti berbagai turnamen. Baik turnamen nasional dan internasional. Dari situ, namanya mulai dikenal dan mulai diincar oleh berbagai tim esports besar.
Profil AE Pixie #1: Dari Belletron ke Alter Ego NYX
Sebelum bergabung dengan Alter Ego, Pixie pernah membela tim Belletron, yakni divisi ladies dari Bigetron. Pixie sempat menjalani masa trial hingga akhirnya diresmikan menjadi salah satu roster dari tim robot merah tersebut.
Vanessa Nicole, nama asli Alter Ego Pixie, sudah dikenal dalam dunia esports Mobile Legends. Prestasinya baik mampu melambungkan namanya sebagai salah satu pro player perempuan terbaik. Ia sendiri pernah menjadi Top Global No. 1 Baxia Season 14, selain itu ia pun bersama tim mengukir prestasi untuk Belletron.
Mereka berhasil menjuarai Woman Star League (WSL) Ignition pada 2020 lalu. WSL Ignition adalah ajang soft launching turnamen Mobile Legends: Bang Bang untuk perempuan. Mereka berhasil mengalahkan 24 tim ladies MLBB yang tidak bisa dianggap remeh.
Tidak hanya WSL Ignition, Pixie bersama kawan-kawan turut mengharumkan nama Bigetron lewat turnamen lainnya. Ia berhasil mendapatkan gelar juara dari turnamen FSL Mobile Legends Indonesia pada 2020. Mereka berhasil mengalahkan tim-tim terkuat dari 25 tim yang mengikuti turnamen tersebut.
Pada Desember 2020 lalu, Pixie memutuskan untuk keluar dari Belletron dan bergabung dengan Alter Ego Aphrodite yang sudah berganti nama menjadi AE NYX. Alter Ego sebelumnya belum pernah tampil maksimal di berbagai turnamen yang sudah diikuti. Dengan tim yang buruk, Alter Ego gagal masuk ke babak playoff.
Evaluasi dilakukan, akhirnya Alter Ego merombak roster tim ladies dan mendatangkan Pixie dan Ash yang baru saja keluar dari Belletron. Adanya perubahan itu, ada tujuh pemain ladies. Mereka adalah AE Sysyll, AE Ash, AE Pixie, AE Lelepinkan, AE Fumi, AE Fancy Nancy, dan AE Trid.
Bersama Alter Ego NYX, AE Pixie dan kawan-kawan berhasil mendapatkan runner-up di turnamen WSL Season 2. Mereka dikalahkan oleh EVOS Lynx yang bermain cukup baik.
Namun, perjalanan Pixie bersama Alter Ego NYX masih panjang. Masih ada berbagai turnamen Mobile Legends: Bang Bang untuk ladies seperti Unpin Ladies, Dignity, FSL, dan WSL Season 3.
Profil AE Pixie #2: Perjalanan Karier Pixie Lewat SQI Queen
Tidak hanya Belletron dan Alter Ego, AE Pixie sebetulnya sudah memulai debutnya sebagai pro player saat bergabung bersama SFI Queen. Di tim esports tersebut, ia pernah bermain bersama pro player lain yang saat ini sudah bergabung dengan tim-tim besar, seperti EVOS Caramel dan Pao.
AE Pixie dipercaya untuk memegang role sebagai Tank dan Support. Skill dalam menggunakan hero seperti Lolita dan Baxia sudah tidak diragukan lagi. Ia disebut sebagai pro player yang memiliki kemampuan mumpuni dengan kedua role tersebut.
Sama dengan rekan-rekan timnya, Vanessa “Pixie” Nicole menyebut ia sudah hobi bermain game sejak kecil. Dunia esports saat ini sudah memiliki banyak pro player perempuan. Namun, sayangnya masih banyak yang meremehkan pro player perempuan.
Dari situlah AE Pixie termotivasi untuk membuktikan bahwa perempuan juga jago dalam bermain game. Dengan kemampuan yang baik, tidak heran jika ia mendapatkan banyak tawaran untuk bergabung menjadi roster tim esports. Salah satunya adalah SFI Queen, skuad MLBB ladies.
Ia berhasil bergabung dalam roster tersebut karena rekomendasi dari SFI Critical, divisi cowok dari SFI Esports. Akhirnya AE Pixie bergabung bersama Caramel, Lamia, Sisil, Pucci, dan lele. Dari situ, kemampuannya menjadi pro player diasah.
Dalam tim, Pixie bersama kawan-kawan berlatih secara rutin agar kemampuannya meningkat dan terasah. Dengan metode latihan yang berbeda, mereka baru memulai latihan sekitar 10 malam dengan hari Sabtu dan Minggu libur.
Pixie dan lainnya masih harus bekerja. Tidak seperti tim esports lainnya yang menetap di Game House. Mungkin dikarenakan pola latihan yang cukup ketat ini, Pixie mampu menjadi pemain perempuan terbaik dalam esports Mobile Legends.
Sama seperti kawan-kawan lainnya, Pixie sebelumnya juga tidak disetujui untuk bergabung bermain menjadi pro player. Orang tua tidak mendukung mereka pada awal kariernya. Namun, Pixie membuktikan diri kepada orang tua bahwa esports dapat menghasilkan dan merupakan kegiatan yang produktif.
Pemikiran bahwa esports bukanlah bidang yang hanya membuang-buang waktu memang masih menjadi pemikiran dari banyak orang tua. Orang tua selalu berharap memiliki masa depan yang cerah. Sedangkan, bermain game sering dianggap sebagai kegiatan yang membuang-buang waktu.
Namun, AE Pixie akhirnya dapat membuktikan diri bahwa menjadi pro player merupakan kegiatan yang produktif. Lewat esports ia sudah dikenal sebagai pro player perempuan di esports Mobile Legends: Bang Bang dengan banyak prestasi yang bisa dibanggakan.
Bersama SFI Queen, Pixie dan kawan-kawannya lolos ke tingkat Asia Tenggara lewat FSL Indonesia Qualifier pada 2019. SFI Queen hanya dapat meraih runner-up dalam turnamen FSL Elite 2019 lalu. Namun, pembuktian tersebut berbuah baik untuk Pixie.
AE Pixie memiliki akun streaming di Nimo.TV dengan nama akun AE.Pixie. Selain itu, ia juga aktif membagikan foto kesehariannya kepada 16,7 ribu pengikutnya di Instagram.
Profil AE Pixie #3: Hero Andalan Alter Ego Pixie
Menurut Pixie, hero andalan terbaiknya adalah Lolita. Sebagai Tank dan Support, menurutnya Lolita ini merupakan hero Tank dengan paket lengkap yang bisa menjadi Support untuk hero dari rekan setimnya.
“Lolita bisa menjadi Tank yang hebat untuk teman-temannya dalam team fight. Tamengnya juga bisa menghadang banyak skill musuh,” jelas Pixie, dikutip dari Kincir.com.
Lolita dapat menangkis serangan musuh dengan mudah. Ia memiliki tingkat durability tinggi. Meski tanpa menggunakan equipment, Lolita memiliki defense dan HP yang besar. Jika menggunakan item yang cocok, HP hero tersebut akan sulit untuk habis.
Dengan karakternya yang imut, ternyata ia memiliki persentase ability effect yang cukup tinggi. Ia dapat memberikan stun kepada musuh hingga dua detik. Lolita juga memiliki area serangan yang luas, itulah mengapa ia dapat melindungi temannya dengan baik.
Namun, damage dari Lolita tidak besar. Sehingga ia tidak bisa melakukan serangan sendirian. Kemampuan tersebut menjadi aspek yang dapat diandalkan oleh Pixie selaku Tank dari tiga tim esports yang pernah menaunginya.
Itulah profil singkat tentang perjalanan karier dan prestasi dari AE Pixie. Untuk membuktikan diri sebagai pro player yang handal, Pixie membuktikannya lewat prestasi dan kerja nyata. Bukan hanya omong kosong belaka.
Pixie disebut sebagai pro player yang cukup disegani karena dapat bermain dengan baik sebagai Tank dan Support. Ia juga pernah bergabung dengan tim esports besar, salah satunya yang menaunginya saat ini, Alter Ego.
